Mayoritas Pemda Belum Lunasi Insentif untuk Nakes, Begini Reaksi Gus Muhaimin, Tegas!
Hanya enam kabupaten/kota yang telah melunasi insentif tenaga kesehatan. Mereka adalah Kota Depok, Kabupaten Pemalang, Kota Palembang, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Banyuwangi, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Gus Muhaimin mendorong Pemda untuk segera merincikan hambatan apa saja yang dihadapi dalam merealisasikan anggaran insentif bagi nakes yang bertugas menangani pandemi Covid-19 serta terus mendorong Pemda untuk memastikan pemberian insentif kepada nakes.
Di sisi lain, Gus Muhaimin juga meminta Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk mempercepat pencairan dana ke Pemda.
“Segera cairkan insentif untuk para nakes. Mereka telah berjuang dengan mempertaruhkan nyawa untuk keselamatan kita semua. Kita tahu sudah lebih dari seribu nakes yang gugur. Jangan sampai pencairan insentif buat mereka dihambat,” kata Gus Muhaimin, Kamis (22/7/2021).
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini meminta Pemda yang belum menganggarkan insentif nakes untuk secara cermat merumuskan kebutuhan penganggaran insentif nakes.
Sebab, proses penyesuaian anggaran masih terus dilakukan karena kebutuhan saat pandemi sangat tinggi, sehingga insentif terhadap nakes dapat segera disalurkan tepat sasaran dan tepat waktu.
Selain itu, Gus Muhaimin juga meminta Pemerintah Pusat segera membantu daerah dengan cara memberikan solusi bagi daerah yang kesulitan melakukan realisasi anggaran insentif nakes, serta memastikan Pemda sudah membenahi pendataan nakes yang bertugas menangani Covid-19 sehingga insentif nakes dapat segera diberikan.
"Pemerintah Pusat dan Pemda harus meningkatkan koordinasi sehingga alokasi kebutuhan untuk insentif nakes di setiap daerah valid dan sesuai dengan kebutuhan," saran Gus Muhaimin.(jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Gus Muhaimin bereaksi keras terkait masih banyaknya pemda baik provinsi maupun kabupaten/kota yang belum melunasi pembayaran insentif untuk para tenaga kesehatan (nakes).
Redaktur & Reporter : Friederich
- Melawan Kriminalisasi Berbau Politik di Pilkada 2024
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Cucun Hadiri Kolaborasi Medsos DPR RI dengan Masyarakat Digital di Lembang
- SHP Pemprov Bali Belum Dicoret dari Daftar Aset, Wayan Sudirta DPR Minta Penjabat Gubernur Taati Hukum
- Bea Cukai Cegah Peredaran Rokok Ilegal di Jabar Lewat Langkah Kolaboratif dengan Pemda