Mayoritas Warga Australia Khawatir Soal Efek Samping Vaksinasi
Penelitian terbaru menunjukkan keraguan masyarakat Australia terhadap program vaksinasi tidak bertambah buruk, namun sebagian besar mengkhawatirkan efek samping dari vaksin.
Salah seorang yang masih ragu untuk mengikuti program vaksinasi adalah Sharon Neville.
"Saya memiliki masalah medis lainnya, sehingga saya akan khawatir untuk divaksinasi," katanya.
Sharon berusia di atas 50 tahun, sehingga dia besar kemungkinan akan mendapatkan vaksin AstraZeneca.
Namun tidak mau mendapatkan vaksin tersebut.
"Saya memilih vaksin Pfizer, berdasarkan informasi yang saya baca, dan dengar dan kemudian saya teliti," katanya kepada ABC.
Dan Sharon tidaklah sendirian dengan pandangan seperti itu.
Australian National University di Canberra sudah mengikuti pandangan lebih dari 3 ribu orang dari akhir Agustus tahun lalu sampai bulan April tahun ini.
Penelitian terbaru menunjukkan keraguan masyarakat Australia terhadap program vaksinasi tidak bertambah buruk, namun sebagian besar mengkhawatirkan efek samping dari vaksin
- Dunia Hari Ini: Setidaknya 10 ribu orang Tedampak Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki
- Pendidikan dan Pengalaman Kerja Migran, Termasuk Asal Indonesia, Belum Tentu Diakui Australia
- Pemilik Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia Minta Lebih Diperhatikan
- Apakah Bentrokan Indonesia dengan Kapal Tiongkok di Laut China Selatan Pertanda Konflik?
- Jenazah WHV Asal Indonesia Belum Dipulangkan, Penyebab Kecelakaan Masih Diselidiki
- Dunia Hari Ini: Ratusan Warga Sudan Meninggal Akibat Serangan Paramiliter