Mayoritas Warga Lokal Wamena tak Ingin Pendatang Pulang Kampung

jpnn.com, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Menko Polhukam Wiranto, Kapolri Jenderal Pol Tito Karvanian dan beberapa pejabat terkait lainnya akan ke Wamena, Papua, Senin (7/10).
"Tanggal 7 Menko Polhukam, Panglima, Kapolri, Mensos, Menkes, Kementerian BUMN dan PUPR akan langsung terjun ke lapangan, ke Wamena," kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto usai peringatan HUT ke-74 TNI yang berlangsung di Landasan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (4/10)
Hadi menjelaskan, tinjauan ke Wamena itu dilakukan untuk merumuskan langkah pemulihan stabilitas keamanan secara menyeluruh sebagaimana diharapkan masyarakat.
"Setelah tanggal 7 Oktober, insya Allah kita ke sana, mendapatkan jalan keluar tercapainya stabilitas keamanan sesuai yang diinginkan," katanya.
Dikatakan Hadi Tjahjanto, dari data yang diperolehnya, sebagian besar warga lokal menginginkan masyarakat pendatang tetap tinggal, baik di Wamena, Ilaga, maupun Oksibil, Papua.
"Banyak penduduk asli, penduduk lokal tidak menginginkan pendatang pulang (ke kampung halaman). Namun tetap berada di Wamena, Oksibil, maupun Ilaga, itu positif," katanya.
Untuk perbaikan infrastruktur umum yang rusak, Hadi mengatakan pemerintah segera membenahi, misalnya jaringan listrik yang terus dilakukan secara bertahap. (Antara/jpnn)
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, banyak penduduk asli Wamena tidak menginginkan pendatang pulang ke kampung halaman.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Panglima TNI Bangga Sambut Prajuritnya Seusai Bertugas Dalam Misi PBB di Lebanon
- Panglima TNI Memutasikan 52 Perwira TNI, Berikut Daftar Namanya
- Panglima TNI Mutasi Besar-besaran Pati dari 3 Matra, Berikut Daftarnya
- DPR RI Menyetujui Revisi Tatib, Bisa Mengevaluasi Panglima TNI Hingga Hakim Agung
- Panglima TNI Singgung Soal Kogabwilhan, TB Hasanuddin Beri Penjelasan
- Panglima TNI Sudah Evaluasi Taktik Tempur Hadapi OPM, Pakai Diksi Hancur