Mazda Umumkan EZ-6 Bakal jadi Produk Global, Dijual di Indonesia?

jpnn.com - Mazda mengungkapkan model EZ-6 yang baru dikenalakan beberapa waktu lalu akan menjadi produk global.
Saat ini, mobil yang akan mengisi sebagai sedan listrik itu pertama kali dijual untuk pasar di China dan Eropa.
Motortrend, Selasa (13/8), mobil yang menggunakan teknologi elektrifikasi dari mitra Mazda di China, Changan Automobile tersebut dapat dijual di negara-negara lain.
Jika informasi itu benar tidak menutup kemungkinan sedan asal Jepang itu dijual di Indonesia. Sebab, Mazda6 juga dipasarkan di tanah air.
Pabrikan mobil asal China pertama kali memperkenalkan EZ-6 di pameran mobil Beijing hingga awal Mei lalu, termasuk konsep SUV listrik Arata.
EZ-6 akan diproduksi menjadi dua varian, yakni mobil listrik murni (Battery Electric Vehicle/BEV) dan plug-in hybrid (PHEV), sedangkan Arata masih menunggu waktu untuk diproduksi.
Mazda EZ-6 akan menggunakan penggerak roda belakang, dan varian EV-nya akan memiliki distribusi bobot 50:50.
Versi BEV Mazda EZ-6 diklaim memiliki tenaga 255 hp (190 kw/258 PS). Mobil itu menggunakan baterai litium besi fosfat.
Mazda mengungkapkan model EZ-6 yang baru dikenalakan beberapa waktu lalu akan menjadi produk global.
- Tantang Wuling Cloud EV, Aion UT Resmi Meluncur, Harga Terjangkau
- Nissan Resmi Umumkan Setop Produksi GT-R R35
- Dukung Ekspansi Mobil Listrik di Indonesia, BNI Gandeng Geely
- Penjualan Mobil Listrik Pada Januari 2025, Turun Sedikit
- Bos GAC Internasional: Kami Akan Hadirkan Beberapa Model Baru Aion di Indonesia
- Mengulik Perbedaan Aion V Exclusive dengan Versi Luxury