Mbak HT Jadikan Salon untuk Prostitusi Terselubung, Ketahuan, Begini Akibatnya
jpnn.com, GORONTALO - Seorang wanita berinisial HT (42) ditangkap polisi atas dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Gorontalo.
HT merupakan pemilih sebuah salon yang diduga dijadikan tempat prostitusi terselubung dengan mempekerjakan sejumlah wanita.
Kapolresta Gorontalo Kota Kombes Ade Permana mengatakan HT (42) merupakan warga Kota Bitung, Sulawesi Utara.
Mbak HT menjadikan salon miliknya sebagai tempat pijat yang berlokasi di Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo.
Selain menangkap HT, polisi juga mengamankan enam orang wanita berusia mulai dari 30 sampai 47 tahun.
"Mereka merupakan korban yang kami jadikan saksi dan telah diperiksa," kata Kapolresta.
Kombes Ade menjelaskan modus yang digunakan HT adalah menjadikan usaha salon miliknya sebagai tempat pijat.
Tarifnya mulai Rp 250 ribu per jam untuk pijat jenis refleksi dan Rp 400 ribu per jam untuk pijat seluruh bagian tubuh.
Kombes Ade Permana umumkan penetapan Mbak HT jadi tersangka atas dugaan TPPO lantaran menjadikan salonnya untuk prostitusi terselubung.
- Ada Sindikat Penjual Bayi Promosi di TikTok, Sahroni Minta Polri Tingkatkan Patroli Digital!
- Polisi Tangkap 11 Debt Collector Pelaku Perusakan Gudang
- Tok, Terdakwa TPPO ke Malaysia Divonis 16 Bulan Penjara
- 6 Anggota Sindikat Penjual Bayi Ditangkap di Pekanbaru, Korban Orang Tak Mampu
- 3 Wanita Penjual Bayi Ditangkap di Pekanbaru, Seorang Bidan Terlibat
- Prostitusi di Banda Aceh Terungkap Setelah Si Wanita Dianiaya Pelanggan