Mbak Saras: Pilihan Kaum Ibu Jadi Penentu Kemenangan Pilkada di Tangsel
Kepada para pendukungnya, Saras berpesan agar ikut menjaga perolehan suara pasangan Muhammad-Saras di Pilkada 2020.
Saras mengaku tahu ada pihak-pihak yang akan menghalalkan segala cara untuk mengalahkan pasangan Muhammad-Saras.
Karena itu, agar Tangsel mendapatkan pemimpin yang benar-benar siap bekerja untuk kepentingan masyarakat, ia berharap emak-emak Tangsel tidak ragu menyatakan pilihan politiknya sambil mengajak anggota keluarga dan para tetangga memberikan hak suara di Pilkada Tangsel 9 Desember 2020.
“Ada pihak-pihak yang tidak menginginkan kita menang dan pasti akan menghalalkan segala cara. Karena itu, bukan hanya TPS-nya yang dijaga tetapi juga kotak suaranya. Langsung ajak keluarga dan tetangga bareng-bareng ke TPS, itu dijadikan gerakan emak-emak,” serunya.
Dalam pertemuan yang penuh keakraban dengan kaum ibu, politikus muda dari Partai Gerindra itu sempat menceritakan bagaimana awal mulanya ia mengabdi pada masyarakat lewat jalur politik praktis. Saras mengakui pilihannya masuk politik berdasarkan panggilan Tuhan.
“Saya mendapat panggilan Tuhan untuk masuk ke dunia politik karena saya aktivis anti perdagangan orang. Saya masuk ke DPR untuk memperjuangkan perempuan dan anak. Mungkin saya satu-satunya yang minta ditempatkan di Komisi VIII. Saya lima tahun berjuang di sana untuk perempuan dan anak,” ungkap Saras.
Selama menjadi wakil rakyat di Senayan (2014-2019), Saras turut membidani lahirnya UU Penyandang Disabilitas dan UU Kesejahteraan Sosial.
Terkait langkahnya mencalonkan diri di Pilkada Tangsel, Saras sejak lama bercita-cita meningkatkan taraf hidup perempuan dan anak di Tangsel. Bahkan, Saras sudah menyiapkan program-program prioritas yang akan dijalankan.
Sudah terbukti dalam sejarah pemilihan umum di Indonesia, pilihan kaum ibu akan menentukan kemenangan tokoh atau pasangan calon yang bertarung.
- Alasan Dimansyah Laitupa Rilis Single Baru Bertepatan Momen Pilkada Serentak
- MUI Imbau Umat Islam Pilih Pemimpin yang Berintegritas, Tidak Terima Suap dan Politik Dinasti
- Survei Axispol: Elektabilitas Muflihun-Ade Unggul di Pilkada Kota Pekanbaru
- Menjelang Pilkada Serentak, Mendikdasmen Abdul Mu'ti Minta Guru Tidak Golput
- Jokowi Sebut Lebih 80 Paslon Minta Dukungan untuk Memenangkan Pilkada
- Ustaz Diyansyah Permana Ajak Umat Islam Menjaga Pilkada 2024 yang Aman-Damai