McDonald's Australia Mulai Gunakan Pipet Kertas Untuk Minuman
Jaringan restoran cepat saji McDonald's secara bertahap akan menghilangkan penggunaan pipet plastik untuk minuman di seluruh Australia dengan target di tahun 2020.
Perusahaan tersebut sekarang akan mencoba menggunakan pipet dari kertas yang akan diujicobakan di dua restoran mulai bulan depan.
Dalam pernyataannya, salah seorang direktur McDonald's Australia Robert Sexton mengatakan perusahaannya sudah berusaha mencari alternatif untuk menggantikan pipet plastik.
"Kami tahu pipet plastik merupakan salah satu topik yang banyak dibicarakan oleh konsumen kami, dan kami sudah berusaha mencari solusi yang bermanfaat." kata Sexton.
"Sebagai salah satu jaringan restoran terbesar di dunia, kami tahu bahwa kami memiliki tanggung jawab dan kesempatan untuk membuat perubahan penting."
Pengumuman itu muncul menjelang program televisi seri kedua yang dibuat oleh ABC berjudul War on Waste (Perang melawan sampah), yang membicarakan masalah penggunaan pipet plastik sekali pakai.
Kelompok lingkungan mengatakan warga Australia menggunakan 10 juta pipet setiap harinya, dan itu berarti 3,5 miliar setiap tahunnnya.
Dalam salah satu tayangan War on Waste, pembawa acara Craig Reucassel mendatangi restoran tersebut dengan membawa boneka yang dinamai "McChokey' boneka penyu laut yang dibuat dari pipet plastik.
- Jumlah Penularan Kasus HMPV Terus Bertambah di Tiongkok, Virus Apa Ini?
- Dunia Hari Ini: Facebook dan Instagram Akan Berhenti Menggunakan Mesin Pengecek Fakta
- Dunia Hari Ini: PM Kanada Justin Trudeau Mundur karena Popularitasnya Menurun
- Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Menyasar Anak Indonesia di Pedalaman
- Dunia Hari Ini: Etihad Batal Lepas Landas di Melbourne karena Gangguan Teknis
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025