McLaren Dibayangi Tragedi 2006
jpnn.com - SPA- McLaren tengah dihadapkan pada tragedy 2006. Saat itu, tim tersukses kedua untuk urusan konstruktor tersebut tak sekalipun memenangi balapan Formula 1. Itu menjadi catatan terburuk bagi McLaren dalam sedekade terakhir.
Nah, musim ini, hal tersebut bisa saja terulang. Pasalnya, hingga kini, McLaren belum juga mendapatkan kemenangan. Bahkan, dua pembalapnya, Jenson Button dan Sergio Perez sama-sama belum pernah naik podium.
Posisi terbaik Button adalah finish di urutan kesepuluh. Itu tentu menjadi hal yang buruk mengingat Button adalah juara dunia musim 2009 lalu. Sementara, posisi terbaik Perez adalah di urutan keenam.
Sialnya, performa McLaren belum juga membaik. Hal itulah yang membuat manjer McLaren, Jonathan Neale pesimistis menghadapi sisa seri balapan musim ini. Menurutnya, kemenangan adalah hal yang sangat sulit diraih.
“Saya pikir itu adalah hal yang sangat berat. Kami tidak mendapatkan apa yang memang kami inginkan dengan mobil ini. Masih banyak hal yang harus kami lakukan demi memastikan abhwa semuanya berjalan baik,” terang Neale seperti dilansir Planet F1, Sabtu (24/8). (jos/jpnn)
SPA- McLaren tengah dihadapkan pada tragedy 2006. Saat itu, tim tersukses kedua untuk urusan konstruktor tersebut tak sekalipun memenangi balapan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Final China Masters 2024 Dibuka dengan Dramatis, 93 Menit
- Pelatih Persib Mengeluhkan Rumput Stadion GBLA, Hodak: Apa yang Mereka Perbaiki?
- Indonesia Siap Jadi Penyelenggara FIBA 3x3 Challengger and Woman Series World Tour 2025
- Apa Target Timnas Indonesia di Piala AFF 2024?
- PSBS Biak Luar Biasa, Lihat Klasemen Liga 1
- Manchester City Dihajar Tottenham 4 Gol Tanpa Balas