Meccaya Turut Percepat Herd Immunity bagi WNI Ekspatriat

jpnn.com, JAKARTA - PT MECCAYA, perusahaan pharma dermatology terkemuka di Indonesia mendukung upaya vaksinasi terhadap Warga Negara Indonesia (WNI) Repatriat, TKI dan WNI yang melakukan studi di luar negeri.
Kegiatan tersebut telah dimulai sejak 20 September 2021 lalu, dan akan dijalankan hingga satu tahun ke depan, serta akan dilakukan evaluasi setiap bulannya.
Presiden Direktur PT MECCAYA Ricky Surya Prakasa menjelaskan kegiatan tersebut bekerjasama dengan Tim Kesehatan dari Wisma Atlet Pademangan, Tim Kesehatan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Soekarno Hatta dan Tim Kesehatan dari Klinik Bunda Aminah Bekasi.
“Harapan kami dengan adanya vaksinasi ini membantu percepatan vaksinasi Covid-19 sehingga penurunan angka Covid-19 semakin cepat,” ujar Ricky.
Lebih lanjut Ricky menjelaskan, ketersediaan vaksin dibantu oleh tim Tim Kantor Kesehatan Pelabuhan KKP kelas 1 Soekarno Hatta sebanyak 500 dosis, yang disiapkan setiap harinya.
Sementara PT Meccaya membantu dalam ketersediaan tenaga kesehatan dan juga peralatan yang dibutuhkan Tim Wisma Atlet Pademangan seperti Chiller, Standing hand Sanitizer, Dispenser, bilik untuk hijab, dan shock anafilaktik.
“Dalam meningkatkan imunitas tubuh para tenaga kesehatan PT Meccaya juga memberikan paket untuk nakes yang berisi Vitamin D, Spirulina, nasal package, betadine caragelose, masker medis, hand sanitizer, Meccadent mouthwash, tissue basah, goodie bag, print jurnal spirulina, print jurnal Caragelose, Flyer Vitamin D untuk lansia, print scan cuci hidung,” urai Ricky.
Kegiatan tersebut disambut antusiasme para peserta. Terbukti dalam waktu 21 hari dilaksanakan, telah berhasil mejangkau sekitar 1.243 orang WNI Repatriat, termasuk WNI Ekspatriat, TKI, dan WNI Study Luar Negeri.
PT MECCAYA, perusahaan pharma dermatology terkemuka di Indonesia mendukung upaya vaksinasi terhadap Warga Negara Indonesia (WNI) Repatriat.
- Kemal Akbar Sebut Jemaah Haji dan Umrah Tetap Perlu Vaksinasi, Begini Alasannya
- 37 PMI Dideportasi dari Malaysia, Keluhkan Perlakuan Buruk di Tahanan
- Kabupaten Garut Butuh 10 Ribu Dosis Vaksin PMK untuk Atasi Wabah
- Setelah 'Perjalanan Panjang', Keluarga Indonesia Ini Diperbolehkan Menetap di Australia
- Marak Penipuan Magang di Luar Negeri, Atase Polri KBRI Jerman Minta Pelajar Waspada
- Ole Romeny Akan Disumpah Jadi WNI Pada Awal Februari