Media Cetak Bakal Tetap Eksis
Disertasi Agustian Budi Prasetyo
Senin, 17 Januari 2011 – 22:03 WIB
DEPOK - Promovendus Agustian Budi Prasetyo mengatakan, media cetak, khususnya suratkabar, harus menjalin komunikasi aktif dengan pembacanya. Cara seperti ini bukan saja akan mempertahankan pembaca, tapi juga menyebarkan pengetahuan secara komprehensif kepada para pembacanya. Menurut Agustian, yang juga dosen pascasarjana Fakultas Pendidikan Universitas Pelita Harapan, jika ingin terus eksis, media cetak harus memiliki kelebihan-kelebihan yang bisa ditularkan ke media jenis lain. “Media cetak/suratkabar tidak akan punah. Pembaca tradisional akan tetap membaca media cetak karena bisa menampung informasi yang lebih padat,” kata pria kelahiran Solo, 16 Agustus 1966 ini.
"Sayangnya, saat ini media cetak hanya sebatas mempertahankan eksistensi, tanpa membangun komunikasi. Namun begitu, media cetak, khususnya suratkabar, diperkirakan akan tetap eksis, karena memiliki pembaca fanatik di tengah berkembangnya media interaktif digital berbasis internet," kata Agustian Budi Prasetya, saat mempertahankan disertasinya di hadapan tim penguji, para gurubesar FISIP UI, di Kampus UI Depok, Senin (17/1).
Baca Juga:
Disertasi Agustian berjudul "Pembelajaran Organisasional Perusahaan-perusahaan Penerbit Suratkabar: Analisis Karakteristik-karakteristik Dominan Pembelajaran Organisasional, Diferensiasi-Integrasi Struktural, dan Kompetensi di Perusahaan-perusahaan Penerbit Suratkabar Harian di Jakarta”.
Baca Juga:
DEPOK - Promovendus Agustian Budi Prasetyo mengatakan, media cetak, khususnya suratkabar, harus menjalin komunikasi aktif dengan pembacanya. Cara
BERITA TERKAIT
- Harga Emas Antam Hari Ini 19 November Naik Lagi, Berikut Daftarnya
- PNM Siapkan Nasabah Terbaik Terjun di Pasar Digital lewat Mekaarpreneur
- IDXSTI Hadirkan AI untuk Pelaporan Keberlanjutan Emiten
- Telkomsel Gelar Program Poin Gembira Festival, Hadiahnya Menggiurkan
- Sektor Properti di Batam Diprediksi Meningkat di 2025
- Cluster Louise di Summarecon Serpong Dipasarkan Mulai Rp 3,6 Miliar, 48 Unit Ludes Terjual