Mega Curigai Dipo Alam
Soal Data Kepala Daerah Bermasalah
Selasa, 02 Oktober 2012 – 05:15 WIB

Mega Curigai Dipo Alam
Saat berpidato di hadapan ribuan kader, Mega mengkritik keras penegakan hukum yang hanya "berani" terhadap kasus korupsi kecil yang nilainya beberapa miliar. Sebaliknya, terhadap kasus korupsi yang bernilai triliunan, prosesnya terkesan mandek.
"Paling yang M-M-an" (miliar, Red). Tapi, kasus yang besar sampai saat ini belum masuk ke pengadilan. Seperti Bank Century, kasus Hambalang," kata Megawati.
Dengan nada bercanda, Megawati mengatakan, di tengah kencangnya tebang pilih pemberantasan korupsi, para kepala daerah yang berniat korupsi lebih baik tidak tanggung-tanggung.
"Bupati, wali kota, mbok ya kalau korupsi itu triliunan. Tapi, mana ada di APBD triliunan ya?" seloroh Megawati, lantas tersenyum.
SEMARANG - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ikut memprotes Sekkab Dipo Alam. Mega tidak mempersoalkan akurasi data kepala daerah bermasalah
BERITA TERKAIT
- Isu Matahari Kembar Diredakan Muzani, Bukan Dasco Apalagi Hasan Nasbi, Tumben
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya
- Buka Pendidikan untuk Kader Muda Golkar, Bahlil Sebut Misbakhun Sosok Pemenang
- Irving Siap Cabut Gugatan PSU Pilkada Siak yang Diajukan Wakilnya di Sidang Perdana
- Hari Kartini, Widya Desak Pemulihan Hak Perempuan eks Pemain Sirkus yang Dieksploitasi