Mega Pro Lebih Mudah Hantam SBY Lewat Boediono

Mega Pro Lebih Mudah Hantam SBY Lewat Boediono
Mega Pro Lebih Mudah Hantam SBY Lewat Boediono
Justru yang menarik adalah pemilih pasangan Megawati-Prabowo. Refly menilai pemilih Mega adalah pemilih setia meski jumlahnya semakin menurun. Namun dengan digandengnya Prabowo yang selama ini konsisten mengusung isu buruh, petani, nelayan dan ekonomi kerakyatan maka Mega bakal terdongkrak. "Mega itu pemilihnya captive sekali, sedangkan Prabowo adalah rising star. Akan enak sekali pasangan ini menghantam Boediono," sambungnya.

Karenanya Refly menduga kubu Mega Pro benar-benar akan memainkan isu yang sangat kerakyatan. Di sisi lain, kubu Mega pro juga akan mencoba mempersepsikan pasangan SBY Berboedi sebagai pasangan elitis yang berpihak pada pengusaha dan pemilik modal. "Dikotomi ini akan mengubah konstelasi," ulasnya.

Lantas dimana posisi Jusuf Kalla yang berpasangan dengan Wiranto (JK-Win)? Refly melihat duet tersebut lebih memainkan isu personal ketimbang ideologis. "JK dipersepsikan lebih cepat, sementara Wiranto dipersepsikan lebih tegas. Keduanya mengkritik SBY, tetapi belum tentu orang suka karena kadang-kadang masyarakat tak suka ada orang yang terlalu mengkritik secara personal," ucapnya. (ara/jpnn)

JAKARTA - Pidato Boediono pada deklarasi SBY Berboedi di Sasana Budaya Ganesha, Bandung, Jumat (15/5) malam lalu memang memukau. Namun hal itu belum


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News