Mega-Wiranto Sikapi DPT 'Busuk'

JAKARTA- Persoalan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang amburadul banyak membuat partai peserta pemilu gemas. Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto akan mengajak parpol lain untuk bersikap lebih tegas dalam menyikapi persoalan DPT. Kepada wartawan usai pertemuan selama satu jam dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jaan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Wiranto mengungkapkan, sudah ada kesamaan sikap antara Hanura dan PDIP terkait pelaksanaan pemilu legislatif yang diwarnai dengan kekacauan DPT.

 

"Terutama terhadap berbagai hal yang kita anggap atau diduga menjadi penyebab Pemilu sekarang ini kita anggap menyimpang dari prosedur yg berlaku, misalnya DPT yang tidak akurat tetapi sampai msk ke proses pemilu," ujar Wiranto. Mantan Panglima ABRI itu lantas menyebut adanya banyak laporan dari daerah tentang orang yang mempunyai hak pilih tapi tidak mendapatkan kesempatan memilih. "Di DPT yang seharusnya sudah tidak ada, seperti anak-anak dan orang yang sudah mati, tetap ada di DPT. Karena penyebarannya cukup luas, ini perlu disikapi dengn tegas," cetusnya..

 

Seperti apakah bentuk sikap tegas itu? Wiranto menyatakan, sikap tegas itu adalah kebersamaan penyikapan yang mengarah pada prosedur hukum. Masyarakat, imbuhnya, berhak tahu mengapa kekacauan itu terjadi hingga harus kehilangan hak pilih. "Harus ada penjelasan kepada masyarakat karena masyarakat punya hak pilih. Pemilu ini kan untuk maysarakat memilih calon wakilnya, tatkala pemilihan ini terganggu oleh sistem yang tidak akurat tentunya rakyat boleh tahu dong," ucapnya.