Megawati Bicara Pentingnya Saksi Pemilu, Lalu Muncul Pembahasan Artificial Intelligence

jpnn.com, JAKARTA - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut ketum partainya Megawati Soekarnoputri menyampaikan arahan saat Rakernas IV yang dilaksanakan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Sabtu (30/9).
Menurut Hasto, Megawati dalam arahannya menekankan tentang pentingnya saksi pemilu dan perlunya penggerak pemilih.
"Menegaskan tentang pentingnya saksi pemilu, penggerak pemilih yang harus dipersiapkan," kata dosen Universitas Pertahanan (Unhan) itu di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Sabtu.
Hasto mengatakan sosok Wasekjen PDIP Arif Wibowo mendapat mandat dari partai sebagai penanggung jawab Badan Saksi Pemenangan Pemilu setelah penekanan Megawati tentang penggerak pemilih.
Menurut dia, Arif setelah ditunjuk sebagai penanggung jawab harus mengaplikasikan teknologi terapan dalam mengamankan suara rakyat pada pemilu.
"Pak Arif Wibowo yang ditunjuk sebagai Badan Saksi Pemenangan Pemilu," lanjut pria kelahiran Yogyakarta itu.
Hasto melanjutkan PDIP ke depan bakal membahas soal kecerdasan buatan atau artificial intelligence setelah muncul arahan Megawati soal pentingnya saksi pemilu dan penggerak pemilih.
"Setelah arahan Ibu Megawati hari ini, dilakukan pembahasan terhadap penggunaan artificial intelligence di dalam pemilu, pemenangan pemilu, di dalam mengorganisir rakyat," ujarnya.
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri memberi arahan pada Rakernas IV soal pentingnya saksi pemilu dan penggerak pemilih
- Ahmad Rofiq Optimistis Partai Gema Bangsa Bisa Jadi Peserta Pemilu 2029
- Ray Dalio Sebut AI Teknologi Dahsyat, Sony Subrata: Indonesia Harus Tanggap
- Sampaikan Laporan saat Rapur, Komisi II Punya 10 Catatan soal Evaluasi Pimpinan DKPP
- Perintah Bu Mega, Kepala Daerah dari PDIP yang Belum Retret Ikut Gelombang Kedua
- Peliknya Hukum Pidana Pemilu
- Marak Penggunaan Teknologi AI, PKB Ikut Arus untuk Hal Positif