Megawati Ingatkan Kader PDIP di Sumbar Tak Sendiri, Kekuatan akan Dikerahkan untuk 2024
jpnn.com, PADANG - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menggelar konsolidasi kader partai se-Sumatera Barat (Sumbar) guna memantapkan pemenangan Pemilu 2024.
Pada kesempatan itu, Hasto menyampaikan pesan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bahwa kader di Sumbar akan dibantu untuk bergerak.
Konsolidasi itu dilakukan di kantor DPD PDIP Sumatera Barat di Kota Padang, Sabtu (2/7) malam. Ratusan pengurus dan kader PDIP Sumbar dipimpin ketuanya Alex Indra Lukman. Hadir juga kader PDIP yang juga Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan.
“Sebelum berangkat ke sini, saya tadi menghadap ke Bu Mega. Bu Mega sampaikan salam kepada saudara sekalian, seluruh kader PDI Perjuangan di Sumatera Barat, dari pengurus DPD, DPC, ranting, hingga satgas partai,” kata Hasto.
Politikus asal Yogyakarta itu menerangkan Megawati menyampaikan semua kader pasti mengalami banyak tantangan di Sumatera Barat ini.
“Ibu Mega bilang anda tak sendiri. Karena kita adalah kesatuan kekuatan kebangsaan yang menyatu dari Aceh hingga Papua, menyatu di bawah panji-panji Nasionalis Soekarnois yang menjadikan rakyat sebagai inti kekuatan Partai,” ujarnya.
Hasto mengingatkan semua pemimpin lahir dari proses ujian, termasuk para kader partai. Bahkan sebagai bangsa, Indonesia mengalami gemblengan dan ditempa oleh revolusi.
“Bung Karno dan Bung Hatta saja dibuang di masa penjajahan. Namun ketika mengalami hambatan, pemimpin takkan pernah hilang api perjuangannya,” kata Hasto.
Hasto Kristiyanto menilai inti gerakan ialah mendekat kepada rakyat, seperti yang dilakukan Soekarno dan Megawati.
- Kesejahteraan Umum Tercapai Melalui Pola Hidup Sehat, Hasto: Bukan ke AS Beli Roti Rp 400 ribu
- Prabowo Janji Tak Intervensi Pilkada, Ronny: Kader PDIP Jangan Ragu Sikat Aparat Nakal
- Targetkan Kemenangan, Sekjen PDIP Ingatkan Megawati Dinggembleng di Yogyakarta
- Hadir Konsolidasi PDIP di Yogya, Hasto: Pilkada Momentum Mengubah Peta Politik
- Prabowo Biayai Retret Pakai Duit Pribadi, Yulius PDIP: Mengacaukan Tata Kelola Negara
- Konsolidasikan Kader di Surabaya, Sekjen PDIP Sebut Risma-Hans Bawa Misi Perubahan