Megawati Itu Jantan
Jumat, 17 Februari 2012 – 00:07 WIB
![Megawati Itu Jantan](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/watermark/20120216_222535/222535_936052_megawati_jantan.jpg)
Megawati Soekarnoputri pada peluncuran buku berjudul "Megawati, Anak Putra Sang Fajar" di Jakarta, Kamis (16/2) malam. Foto : Arundono W/JPNN
JAKARTA - Wartawan senior August Parengkuan menilai Megawati Soekarnoputri sebagai sosok yang tangguh. August yang menjadi Ketua Tim Penulis buku "Megawati, Anak Putra Sang Fajar" menyatakan bahwa putri Proklamator itu tak mengeluh.
"Yang namanya curhat tidak ada yang terjadi dengan Bu Mega," kata August saat menyampaikan kata sambutan pada peluncuran buku "Megawati, Anak Putra Sang Fajar" di Jakarta, Kamis (16/2), malam. "Yang terjadi, Bu Mega marah kalau ada yang kerja tidak profesional, hambat sana sini dan tidak memercepat yang ada."
Baca Juga:
Menurut August, saat Megawati duduk sebagai presiden pun tidak hanya menempatkan diri sebagai kepala pemerintahan. Megawati, kata August," juga seorang pemimpin. "Tidak ada bongkar pasang kabinet. Ketika membentuk kabinet tidak ada dagang sapi," tegasnya.
Ia mencontohkan ketika Megawati membentuk tim ekonomi di kabinet Gotong Royong. Saat itu, Megawati menunjuk orang-orang profesional dalam kabinet. Tim ekonomi yang dimotori oleh Dorodjatun Kuntjorojakti, beranggotakan orang profesional seperti Boediono sebagai Menkeu dan Purnomo Yusgiantoro sebagai Menteri Pertambangan dan Energi. "Bagaimana ibu Mega memimpin inilah inti dari buku ini," katanya.
JAKARTA - Wartawan senior August Parengkuan menilai Megawati Soekarnoputri sebagai sosok yang tangguh. August yang menjadi Ketua Tim Penulis buku
BERITA TERKAIT
- Dampak Efisiensi Anggaran Prabowo, Pekerja Di-PHK, Dana Beasiswa Terancam
- Wapres Tinjau Proyek Terowongan Selili di Kaltim, Dorong Selesai Tepat Waktu
- Deretan Prestasi Safrizal ZA Selama Menjabat Pj Gubernur Aceh
- Wamentan Sudaryono Luncurkan Program Milenial Siap Ekspor di Bali
- ICOPE 2025: Keterlibatan Anak dengan Lingkungan akan Membentuk Generasi Peduli Alam
- Praktisi Hukum Edi Ganggur: Penetapan Hasto Sebagai Tersangka Sangat Politis