Megawati: Kalau Benar Saya PKI, Kok Saya Diloloskan?

Megawati: Kalau Benar Saya PKI, Kok Saya Diloloskan?
BERCERITA: Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat menghadiri acara 'Bu Mega Bercerita' di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (1/7). Foto: Ricardo/JPNN.Com

"Biarin saja lah dibilangin gitu, kami jalan saja, itu orang sentimen saja, karena kepingin menang? Menang itu mustinya dengan terhormat dong," cetus Megawati.

Presiden Kelima RI ini menyebutkan, di jajaran pemerintahan, ada Jenderal TNI (purn) Wiranto yang menjawab sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum dan HAM (Menko Polhukam).

Megawati mengatakan, jika ada PKI di jajaran pemerintahan, Wiranto pasti sudah mengendusnya.

"Kami dari zamannya Soeharto, saya dibilang PKI melulu, tetapi kenapa saya bisa duduk di DPR. Dulu seluruh anggota DPR di litsus, artinya kalau di litsus kok enggak tahu saya orang PKI. Kalau benar saya PKI, kok buktinya saya diloloskan. Bisa jadi ketum, bisa saya anggota DPR tiga kali lagi. Jadi bagaimana? Berpikir dengan logika," jelas Megawati.

Megawati juga melihat mental seperti ini yang membuat Indonesia bisa dijajah selama 350 tahun. Sebab, warganya mudah terhasut dengan berita bohong.

"Masa enggak bisa diberhentikan hoaks itu. Kemarin kan ribut soal surat suara, ini kan bisa juga sebuah permainan toh, tapi hoaks," tandas Megawati. (tan/jpnn)


Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri membantah keras isu yang menyebutnya dan Jokowi bagian dari PKI.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News