Megawati: Kita Bukan Memilih Pemimpin Agama loh
jpnn.com, JAKARTA - Dua pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta yakni Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, akan bertarung pada putaran kedua pilkada 2017.
Masih muncul seruan agar umat Islam memilih pemimpin Muslim.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri punya pendapat lain.
Dia mengatakan, saat ini yang diperlukan adalah pemimpin pemerintahan.
"Sekarang, kita itu bukan memilih pemimpin agama loh. Kalau mau memilih pemimpin agama itu, monggo silakan itu namanya dari kiai, para sesepuh, NU, Muhammadiyah dan lain sebagainya. Yang kita perlukan hari ini adalah pemimpin pemerintahan," kata Megawati saat memberikan arahan kepada relawan Ahok-Djarot di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta, Rabu (15/3).
Di hadapan para relawan, Megawati menjelaskan alasannya memilih Ahok-Djarot sebagai pasangan yang diusung di pilkada DKI Jakarta.
Menurut dia, pasangan petahana itu dipilih bukan karena berdasarkan suku atau agama tertentu.
"Sangat gampang, sangat mudah, karena saya tidak memikirkan suku, agama, dan ras," ucap Megawati.
Dua pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta yakni Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno,
- Ada yang Ingin Mengacak-acak Internal PDIP, Mega Perintahkan Satgas Siaga-1
- Endus Potensi Serangan Menjelang Kongres V, PDIP Siaga Satu
- Kritik Program Makan Siang Gratis, Megawati Menyarankan Prabowo Hitung Ulang
- Megawati: Coba Kamu Awut-awut Partai Saya
- Bu Mega Bikin Pernyataan soal Pilkada, Isinya Singgung Praktik Lancung Pengerahan Aparat Negara
- Sah! Pram-Doel Mengantongi Suara Tertinggi di TPS Megawati