Megawati Pengin Indonesia Tiru Penanganan Bencana di Tiongkok
jpnn.com, BEIJING - Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri menginginkan Indonesia meniru sistem penanganan bencana di Tiongkok.
Harapan ini diinginkannya setelah melihat Pusat Jaringan Gempa Bumi Tiongkok (China Network Earthquake Center/CNEC) di Beijing, Selasa (9/7).
Megawati mengharapkan sistem penanganan bencana di Indonesia diperbaiki secara holistik.
Tujuannya agar bencana bisa dihadapi sejak dini sehingga korban manusia dihindari seminimal mungkin.
BACA JUGA : Megawati Minta Jokowi Tiru Taman di Tiongkok Ini
Dalam kunjungannya ke badan semacam Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di Indonesia itu, Megawati melihat sejumlah fasilitas penanganan dini bencana.
Termasuk kisah mengenai salah satu gempa di Provinsi Sichuan, di mana masyarakat sudah mendapat pemberitahuan gempa pada 35 detik sebelum kejadian. Pemberitahuan lewat televisi maupun pesan singkat di ponsel.
Megawati mengakui Tiongkok masih lebih baik dari Indonesia dalam memperkuat kemampuan deteksi dini hingga penyebaran informasi soal gempa.
Megawati mengharapkan sistem penanganan bencana di Indonesia diperbaiki secara holistik seperti di Tiongkok.
- BNBP: 10 Korban Tewas Tertimpa Longsor di Karo Sudah Dievakuasi
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Agung Sebut Pilkada Jateng Jadi Ajang Pertarungan Efek Jokowi vs Megawati
- BNPB Imbau Pemerintah Daerah Siap Siaga Hadapi Bencana Hidrometeorologi Basah
- Malam-Malam Prabowo Rapat Mendadak, Minta Update Bencana Erupsi Gunung Lewotobi