Megawati: Rumah Aspirasi Repotkan Rakyat
Rabu, 04 Agustus 2010 – 20:31 WIB
BOGOR - Ketum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menegaskan, partainya menolak anggaran Rumah Aspirasi yang bersumber dari APBN. Menurut Mega, jika berniat mendengar dan memperjuangkan aspirasi rakyat, maka seorang politisi harus pro aktif mendatangi rakyat, bukan menunggu. Dia juga menginstruksikan para politisi PDIP yang ada di DPR, untuk tidak mempedulikan ketentuan di aturan yang menyebutkan perlunya Rumah Asprasi. Kata Mega, yang lebih penting lagi bagaimana dana APBN bisa untuk kepentingan rakyat. "Jika isi tata-tertib Anggota DPR ada soal Rumah Aspirasi itu, biarkan sajalah. Lebih baik dananya digunakan buat keperluan rakyat saja yang saat ini kian terjepit dengan melambungnya harga sembako," harap Megawati.
"Tujuan utama berpolitik adalah meyejahterakan rakyat, bukan menyejahterakan anggota fraksi di DPR. Kalau ingin menyejahterakan rakyat maka setiap anggota dewan harus menjemput aspirasi ke konstituennya. Dalam perspektif ini maka tidak perlu ada anggaran Rumah Aspirasi dan kader PDI-P harus menolak itu," kata Megawati, di sela-sela Rakornas 3 Pilar PDI-P di Sentul, Bogor, Rabu (4/8).
Baca Juga:
Lebih jauh Mega mengatakan, dengan adanya Rumah Aspirasi, bisa jadi malah menyusahkan rakyat. "Ingat, yang namanya aspirasi itu harus dijemput. Jangan menyusahkan rakyat yang harus datang jauh-jauh ke suatu tempat, katakan itu Rumah Aspirasi untuk menyampaikan aspirasinya itu," kata Mega.
Baca Juga:
BOGOR - Ketum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menegaskan, partainya menolak anggaran Rumah Aspirasi yang bersumber dari APBN. Menurut Mega,
BERITA TERKAIT
- Bawaslu Sampaikan Alur Penanganan Dugaan Pelanggaran Pilkada 2024
- Pilgub Jakarta: RIDO Minta Pemilihan Ulang di Pinang Ranti
- Sherly Tjoanda Bikin Sejarah di Maluku Utara
- Ada Opsi Gubernur Dipilih di DPRD, Cuma Butuh 1 Kotak Suara
- Pramono-Rano Siap Menggandeng Dharma-Kun untuk Membangun Jakarta
- Ganjar Bilang Begini soal Kemenangan Pram-Doel di Jakarta