Megawati Soekarnoputri Mengajak Politisi Belajar dari Alam

"Dan tugasnya hanya kira-kira 2 mingguan untuk reproduksi, supaya alam ini bisa dideteksi hawanya bagus apa tidak. Itu kunang-kunang," ujar Megawati.
Hewan kedua adalah kodok.
Megawati menuturkan kodok akan memakan serangga dan nyamuk.
Sehingga tanpa memerlukan racun, dan cukup dengan memelihara kodok, serangga berbahaya seperti nyamuk tidak akan menganggu.
"Tak usah disemprot. Kodok itu adalah petugas semprot alam. Pelihara saja kodok banyak. Jentik akan dimakan kodok. Ketika mulai jadi nyamuk, akan dimakan kodok," kata Megawati.
Ketiga adalah kupu-kupu, yang datang dari ulat dan kepompong.
Nah, kepompong akan diizinkan menjadi kupu-kupu yang indah. Lalu akan bekerja menghisap serbuk sari maupun madu bunga, menyebarkan telurnya demi memberikan makan untuk makhluk lain.
"Semuanya itu hanya binatang tetapi filosofinya sangat tinggi. Karena diperintah oleh Allah SWT. Kita ini, dikasih pikiran, malah jadi penjahat.
Mereka hatinya suci, hanya untuk melaksanakan tugas Yang di Atas. Jadi pada eling (ingat, red) ya," kata Megawati.
Putri Proklamator RI Soekarno itu juga menyatakan bahwa dengan belajar serta memelihara alam, kader PDIP pasti akan lebih dicintai rakyat.
Sebab, itu artinya akan berbuat sesuatu yang bermanfaat untuk masyarakat.
Putri Proklamator RI Soekarno itu juga menyatakan bahwa dengan belajar serta memelihara alam, kader PDIP pasti akan lebih dicintai rakyat.
- Guntur Romli PDIP Heran Putusan Gugatan Tia Rahmania Baru Ramai Sekarang: Ini Ada Apa?
- Menang Gugatan atas PDIP, Tia Rahmania: Saya Bersyukur karena Terkait Nama Baik
- Bersaksi di Persidangan, Wahyu Mengaku Tak Punya Bukti Terima Uang dari Hasto
- Terungkap di Sidang, Saksi Tak Tahu Hasto Menyuap dan Merintangi Penyidikan
- Hasto Kristiyanto Merasa Jadi Korban Pemerasan dalam Sidang PAW Harun Masiku
- Ini Kronologi Satgas Cakra Buana Mengamankan Penyusup di Sidang Hasto