Megawati Tak Salami Surya Paloh, Ruhut Sitompul Singgung Pertemuan Gondangdia
jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul melihat memang ada hal yang mengganjal dalam hubungan Ketua Umumnya Megawati Soekarnoputri dengan Surya Paloh.
Hal itu dikatakan Ruhut, saat ditanya kemungkinan adanya suatu hal yang membuat Megawati tidak menyalami ketum Partai NasDem itu, di acara pelantikan Anggota DPR/DPD/MPR, Selasa lalu (1/10).
"Ya kalau aku lihat ada. Kenapa? Kan apapun kita selalu berangkat dari semangat kebersamaan. Tetapi waktu ramai (pertemuan) di Teuku Umar bersama Prabowo, apa salahnya ya, menunggu hasilnya. Enggak usah bikin (pertemuan lain) misalnya di kantor Pak Surya Paloh (Gondangdia)" kata Ruhut, dikonfirmasi jpnn.com, Kamis (3/10).
Diketahui, 22 Juli 2019, Surya Paloh mengadakan pertemuan dengan sejumlah pimpinan partai Koalisi Indonesia Kerja (KPK) tanpa PDI Perjuangan di Kantor DPP NasDem, Gondangdia, Jakarta Pusat.
Mereka adalah Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PKB Muhaimin Iskandar, dan Plt Ketum PPP Suharso Manoarfa.
Sejak saat itu, berembus keretakan hubungan antarelite di koalisi pendukung Joko Widodo - Ma'ruf Amin. Terlebih lagi dua hari kemudian, 24 Juli 2019, Megawati juga bertemu Ketum Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya Jl Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.
Nah, pada waktu bersamaan, Surya Paloh mengadakan pertemuan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, di Kantor NasDem, Gondangdia.
"Ibu itu kan seperti yang aku bilang, dia sangat perasa kok, ada indra keenam dia," ucap Ruhut yang menilai manuver Surya Paloh itu kurang pas dilakukan.
Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul melihat memang ada hal yang mengganjal dalam hubungan Ketua Umumnya Megawati Soekarnoputri dengan Surya Paloh.
- Ada yang Ingin Mengacak-acak Internal PDIP, Mega Perintahkan Satgas Siaga-1
- Cuaca Ekstrem, Megawati Serukan kepada Pemerintah Siapkan Upaya Mitigasi Menghadapi Bencana
- Endus Potensi Serangan Menjelang Kongres V, PDIP Siaga Satu
- Endus Pihak Pengganggu Jelang Kongres, Megawati Perintahkan Satgas PDIP Siaga Satu
- Jokowi & Gibran Baru Dipecat, PDIP Tak Mau Ada Narasi Jahat
- Diundang Bahlil ke Perayaan HUT Golkar, Megawati: Tumben!