Mekanisme Penyaluran BOS Harus Cepat Ditetapkan
Kamis, 06 Oktober 2011 – 20:18 WIB
JAKARTA--Anggota Komisi X DPR RI, Hetifa Sjaifudian mendesak Komite Pendidikan segera memutuskan mekanisme penyaluran bantuan operasional sekolah (BOS). Pasalnya, lambatnya memutuskan masalah itu akan semakin memperlambat pencairan dan penyaluran BOS. Di sisi lain, kurangnya tindakan tegas dari pemerintah terhadap sekolah yang tidak transparan dan akuntabel dalam pengelolaan BOS mengakibatkan terjadinya penyalahgunaan BOS di tingkat sekolah. "Hal ini juga masih menyebabkan terjadinya pungutan yang dilakukan oleh sekolah tanpa adanya mekanisme pengaduan masyarakat yang handal maupun pengawasan dan tindakan tegas dari pemerintahn" ujarnya.
"Untuk itu, kami mendesak pemerintah sebaiknya harus segera diputuskan. Sebaiknya memang kembali pada mekanisme penyaluran BOS tahun sebelumnya (2010), dimana langsung diterima oleh sekolah dari pusat melalui skema dekonsentrasi,” ujar Hetifah kepada JPNN di Jakarta, Kamis (6/10).
Baca Juga:
Untuk memaksimalkan kewenangan daerah, lanjut Hetifah, pemerintah pusat sebaiknya segera menyiapkan regulasi yang lebih matang agar daerah tidak lagi merasa ketakutan dituduh melakukan pelanggaran hukum. "Mungkin ini disebabkan kurangnya sosialisasi sehingga proses partisipasi masyarakat atau komunitas pada pengelolaan anggaran operasional sekolah menjadi lemah," lanjutnya.
Baca Juga:
JAKARTA--Anggota Komisi X DPR RI, Hetifa Sjaifudian mendesak Komite Pendidikan segera memutuskan mekanisme penyaluran bantuan operasional sekolah
BERITA TERKAIT
- Rantastia Nur Alangan Ungkap Dukungan Dr. Ram Krishna untuk UIPM
- Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Sulsel, Ganesha Operation Kenalkan GO Expert
- Uhamka Masuk Daftar Universitas Terbaik Asia versi QS AUR 2025
- Ini Kata Bahlil soal Gelar Doktornya di SKSG UI
- SANF Perkuat Digitalisasi Pendidikan di Indonesia
- Keren, Siswa Mentari Intercultural School Jakarta Boyong Emas dari Malaysia