Melacak Posisi Nia sebelum Dibunuh Lewat CCTV Lalu Lintas, Hasilnya? Ini kata Pak Polisi

jpnn.com - BATAM - Polres Barelang terus berusaha menyelidiki untuk mengungkap pelaku pembunuhan terhadap Dian Millennia Trisna Afiefa, 16, siswi SMA Negeri 1 Batam yang ditemukan tewas tanpa busana di hutan dekat Dam Seiladi, Minggu (27/9) lalu.
Polisi pun kini melacak posisi Nia, sapaan akrab Dian, mulai dari sejak dinyatakan hilang. Untuk melacak dimana Nia hilang dan dengan siapa, Polda Kepri melakukan pemeriksaan terhadap CCTV di beberapa titik, yang diduga jadi tempat jalur pelarian pelaku.
“Iya kami memeriksa CCTV yang ada,” kata Direktur Ditreskrimum Polda Kepri Kombes Pol, Adi Karya Tobing seperti dikutip dari Batam Pos (JPNN Group), Rabu (30/9).
Dari informasi yang didapat, pemeriksaan CCTV dilakukan di Regional Traffic Management Centre (RTMC) Polda Kepri. Ada beberapa CCTV yang terkoneksi secara langsung di RTMC itu.
Dengan ini polisi dapat bisa melihat, gerak gerik mencurigakan dari rentang waktu hilangnya Dian Milenai Trisna hingga ditemukan. Dari data yang diberikan Ditlantas
Adi begitulah panggilan akrab Direktur Ditreskrimum itu, menambahkan Polda Kepri masih terus melakukan penyelidikan secara intensif. Beberapa penyidik sudah diturunkan juga ke lapangan, melakukan olah TKP kembali. Dengan harapan dapat menemukan barang bukti, yang merujuk kepada si pelaku.
“Penyelidikan lebih intens dilakukan,” ucapnya.
“Tak ada, kalau ada sudah kami ekspos. Bahkan kami melakukan penyelidikan dulu. Nanti hasilnya bakal kami beberkan,” ucapnya singkat. (ska/ray)
BATAM - Polres Barelang terus berusaha menyelidiki untuk mengungkap pelaku pembunuhan terhadap Dian Millennia Trisna Afiefa, 16, siswi SMA Negeri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Warga Banten Tewas Dikeroyok 4 Orang, 2 Pelaku Oknum TNI
- Pelaku Mutilasi Sang Kekasih yang Sedang Hamil Diancam Hukuman Mati
- Pencuri Motor Mahasiswa di Ogan Ilir Diringkus Polisi
- Begini Kata Polisi soal Hasil Tes Psikologi dan Puslabfor Dokter Priguna
- Polisi Buton yang Ditusuk Warga Korban Salah Sasaran
- Cekcok Antar-Debt Collector Berujung Pengeroyokan di Pekanbaru