Melalui G20 Orchestra, Indonesia Kenalkan Budaya Lokal
Kamis, 09 Juni 2022 – 21:00 WIB

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI menggelar Culture Ministers Meeting negara anggota G20 pada 12-13 September 2022 di kawasan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Foto dok Kemendikbudristek
Formasi gender equality di G 20 orchestra ini diharapkan menjadi pembuka mata, serta trendsetter untuk orkes-orkes dunia, karena syarat 50-50 ini belum pernah diterapkan sampai saat ini.
Melalui komponis dan pianis Ananda Sukarlan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mendapuknya sebagai Pendiri dan Direktur artistik G20 Orchestra.
Ananda Sukarlan didaulat sebagai One of the world's leading pianists at the forefront of championing new piano music, menjadi tokoh diplomasi budaya dimana musisi Indonesia pertama yang diundang oleh Portugal.(chi/jpnn)
G20 Orchestra ini tidak hanya memiliki misi kebudayaan dan persamaan gender, tetapi juga memiliki empat misi kemanusian.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
BERITA TERKAIT
- Ketimpangan Gender Masih jadi Persoalan di Indonesia, Perlu Kolaborasi Lintas Sektor
- Asia Africa Spirit Diluncurkan Demi Pariwisata & Kebudayaan Dua Benua
- Waka MPR: Fokus Program Prioritas Langkah Tepat Capai Target Pembangunan Kebudayaan
- Wujudkan Asta Cita, BNI Hadirkan Kesetaraan Gender di Ruang Kerja
- Dompet Dhuafa & PARFI 56 Teken Kerja Sama Kampanye Kemanusiaan dan Pemberdayaan Budaya
- Menekraf Sebut Budaya Lokal Potensi Besar Ekraf