Melanggar Aturan Terkait Virus Corona, Siswa Langsung Dikeluarkan
Artikel ini diproduksi oleh ABC Indonesia
Sebanyak 24 siswa Trinity College, yang dikenal sebagai asrama bagi mahasiswa yang hendak studi di Melbourne University, telah dikeluarkan karena melanggar aturan 'physical-distancing'.
- Puluhan siswa asrama berkumpul, setelah negara bagian Victoria melonggarkan aturan
- Kepala eksekutif Trinity College mengaku kecewa karena beberapa siswa tidak mematuhi aturan ketat
- Siswa akan diizinkan untuk kembali ke asrama di kampus pada semester dua
Mereka ditemukan sedang berkerumun, Senin lalu (25/05/2020).
Menurut aturan yang berlaku, para siswa tidak diizinkan untuk keluar dari area kampus dan asrama dari tanggal 25 Maret dari 13 Mei, kecuali karena alasan medis yang mendesak.
Setelah negara bagian Victoria mulai secara hati-hati melonggarkan aturannya pekan lalu, Trinity College mulai mengizinkan lebih banyak siswa masuk.
Tapi mereka tetap harus menaati aturan, seperti sudah dites COVID-19 dengan hasil negatif dan mengikuti anjuran 'physical-distancing', sebelum melakukan kegiatan di luar.
Seberapa cepat penularan virus corona di dunia?
Infographic: Growth in known cases in key countries, on a logarithmic scaleData ini menggunakan hitungan logaritme untuk melihat tingkat penularan virus corona. Baca penjelasan dari ABC untuk mengetahui maknanya dan bagaimana virus corona menular di seluruh dunia (dalam bahasa Inggris).
Sebanyak 24 siswa Trinity College, yang dikenal sebagai asrama bagi mahasiswa yang hendak studi di Melbourne University, telah dikeluarkan karena melanggar aturan 'physical-distancing'
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata