Melani: Demokrat Selalu Mengedepankan Pluralisme
jpnn.com - JAKARTA -- Partai Demokrat dan Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan selalu mengedepankan pluralisme dalam kehidupan. PD tidak membeda-bedakan agama satu dengan lainnya.
Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Melani Leimena Suharli menyatakan, hal itu bisa dibuktikan dengan kehadiran Presiden SBY dalam setiap perayaan agama apapun di Indonesia.
"Sekarang kalau kita melihat perayaan agama apapun, Pak SBY itu selalu datang. Jadi, itu menyatakan kendati Pak SBY seorang muslim beliau tidak membeda-bedakan. Perayaan agama lain beliau selalu hadir," ungkap Melani di sela-sela kampanye PD di Lapangan Blok S, Jakarta Selatan, Minggu (30/3).
Tak hanya pluralisme, Melani juga menegaskan bahwa partainya juga menghargai kesetaraan gender. Menurutnya, tidak ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan yang duduk di pengurusan PD.
Misalnya, ia mencontohkan, Ketua Fraksi PD di DPR, Wakil Ketua MPR yang tak lain adalah dirinya, Wakil Ketua Umum PD hingga Wakil Sekretaris Jenderal PD juga dijabat oleh seorang perempuan.
"Malah kita ingin pemberdayaan perempuan lebih meningkat lagi," kata Melani.
Terlebih penting lagi, Melani menegaskan bahwa PD tak pernah melindungi kader yang terlibat kasus korupsi. Bahkan, kata dia, kalau era sebelum SBY dulu, tidak pernah ada menteri aktif yang berurusan dengan hukum. "Siapapun yang salah, meskipun saudara kita tidak lindungi," kata Melani. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Partai Demokrat dan Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan selalu mengedepankan pluralisme dalam kehidupan. PD tidak membeda-bedakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan
- Sidang Korupsi Timah, Hakim Pertanyakan Penghitungan Kerugian Negara Berdasarkan IUP
- PMI yang Jadi Korban Pembunuhan di Hongkong Dipulangkan ke Tanah Air
- Polda Metro Jaya Buru Tersangka Penggelapan Haksono Santoso
- Masih Ragu Transplantasi Rambut? Simak Kiat Berikut
- Ketua Umum Bhayangkari Hibur Anak-anak Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi