Melanie Subono: Wahai Pemerintah yang Kebangetan

jpnn.com, JAKARTA - Melanie Subono kembali mengkritik lambannya pemerintah menyikapi kekurangan alat pelindung diri (APD) untuk tim medis yang merawat pasien Covid-16.
Padahal sudah puluhan tim medis yang terpapar virus corona saat menjalankan tugasnya.
Kekurangan APD dijelaskan Melanie terutama di daerah timur seperti yang terjadi di berbagai rumah sakit di Ambon.
Melanie dan teman-temannya yang sejak awal bergerak mengumpulkan donasi untuk berbagai keperluan selama pandemi corona, akhirnya mengirimkan alat media untuk Ambon.
Diapun merinci kondisi miris di rumah sakit tersebut.
“Wahai pemerintah yang kebangetan! RSU Haulussy Ambon (pusat) rujukan sudah kehabisan APD minggu lalu. RSAL Ambon punya dua hamzat bergantian pakai dicuci,” tulis Melanie lewat Insta Story miliknya, Selasa (28/4)
Sementara, di RS Al Fatah Ambon, pemakaian satu masker untuk dua hari.
“RS GPM sempat tidak ada masker sama sekali,” lanjutnya.
Melanie Subono kembali menyentil pemerintah yang dia nilai bekerja dengan lamban dalam memberikan bantuan.
- Bethsaida Caregivers Awards 2025 Ajang Penghargaan Bagi Dokter dan Perawat
- Uhamka Siapkan Tenaga Medis Profesional untuk Kebutuhan Nakes di Arab Saudi
- 50 Warga Palestina Tewas Akibat Serangan Udara Israel di Dekat RS Kamal Adwan
- Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Mengintip Peran Vital Tenaga Medis
- Ratusan Ribu Unit APD Asal Temanggung Diekspor ke Pasar Amerika Serikat
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan