Melawan Disrupsi, Inilah Potret Bisnis Pos Indonesia
Meskipun membutuhkan waktu yang lebih panjang untuk membangun ketertinggalan dan menjawab seluruh tantangan bisnis Pos Indonesia di era digital saat ini.
Namun, langkah perseroan bisa dibilang on the track dalam memacu dapur bisnisnya. Jika dilihat, disrupsi tersebut semakin hari semakin menguat seiring dengan berkembangnya teknologi.
Hal ini tentu sangat berimbas terhadap berbagai sektor tidak terkecuali kehidupan ekonomi karyawan di dalamnya.
Sebagai contoh, jika berbicara kurir di Pos Indonesia masih ada yang namanya surat dan paket. Tentunya saat ini sudah tidak ada lagi masyarakat yang berkirim surat seperti yang dilakukan pada masa lalu.
Jika hampir semua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memiliki bisnis yang particular dan sangat kuat di bidangnya masing-masing, seperti PT KAI dengan railway-nya, Pelindo dengan pelabuhannya serta ASDP dengan kapal Ferry-nya, lalu bagaimana dengan Pos Indonesia? Pos Indonesia punya perangko!
Namun, siapa yang masih butuh perangko di era milenial saat ini? tentu jawabannya tidak satu pun! Artinya relevansi di dalam kehidupan masyarakat sudah tidak tinggi seperti di masa lalu.
Namun, keberadaan perangko masih menjadi penting dan relevan bagi seorang filatelis. Dengan kondisi demikian, bagaimana agar Pos Indonesia dapat survive dan bahkan lebih relevan untuk kebutuhan- kebutuhan bangsa Indonesia?
Artinya dengan disrupsi yang terjadi Pos Indonesia masih bisa berfungsi sebagai perusahaan yang profitable dengan kinerja yang baik.
POSGIRO MOBILE diproyeksikan akan terus berkembang dan terintegrasi dengan seluruh layanan produk strategis Pos Indonesia lainnya.
- Lindungi Masyarakat, Bea Cukai Juanda Gelar Pemusnahan Barang Ilegal Sebanyak Ini
- Bank BJB dan PT Pos Indonesia Perpanjang Kerja Sama Membangun Negeri
- Lewat Pospay Gold, Pos Indonesia Perkuat Ekosistem Digital Ekonomi Syariah
- Usut Kasus Pencucian Uang Rafael Alun, KPK Panggil eks Petinggi Pos Indonesia hingga Garuda
- BAPPEBTI Rekomendasikan Pospay Gold & MetalGO untuk Transaksi Fisik Emas Secara Digital
- Ada Peran Kecerdasan Buatan, Penyaluran Bansos di Semarang Mencapai 91 Persen