Melawan, Pengedar Sabu Kelas Kakap Ditembak Mati
jpnn.com, SURABAYA - Jajaran Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jatim meringkus dua pengedar kelas kakap asal Mojokerto.
Satu tersangka bernama Bayu Ferdiansyah, 23, terpaksa ditembak mati karena melawan saat ditangkap.
Dari tangan pemuda warga Jalan Prajurit Kulon, Mojokerto tersebut, petugas mengamankan barang bukti yakni satu kilo sabu-sabu (SS).
Berdasarkan informasi yang diperoleh Radar Surabaya (Jawa Pos Group), bisnis narkoba tersebut dikendalikan dari Lapas Porong.
Terbongkarnya peredaran SS kelas kakap tersebut berawal saat petugas melakukan penyelidikan di Lapas Porong.
Sebab berdasarkan informasi, ada salah satu napi yang berinisal RF mengendalikan peredaran SS dari Madura ke Mojokerto.
Dari hasil penyelidikan tersebut, didapat informasi jika akan ada pengiriman SS dengan jumlah cukup besar dari Madura.
Kemudian pada Kamis (14/12), anggota BNPP Jatim melakukan pengintaian di kawasan Jembatan Suramadu.
Jajaran Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jatim meringkus dua pengedar kelas kakap asal Mojokerto.
- Simpan Sabu-Sabu 31 Bungkus, Aan Ditangkap Polisi
- Polisi Ungkap 29 Kasus Peredaran Narkotika di Bandung, Puluhan Kurir & Bandar Narkoba Ditangkap
- Pakai Baju Khas Surabaya di Debat Pilgub Jatim, Bu Risma: Ini Kegedean
- Hindari Pemotor yang Potong Jalur, Mobil Tercebur ke Sungai
- Tahanan Kabur yang Melompat ke Sungai di Rokan Hulu Berhasil Ditangkap Kembali
- Kunjungan Ke Surabaya, Menteri AHY Akan Deklarasikan 46 Kota Lengkap