Melawan Stunting dengan Daun Kelor
jpnn.com, REMBANG - Lembaga sosial HaloPuan masih gencar melakukan gerakan melawan stunting. PUAN adalah kependekan dari Program Unggulan Anak Negeri.
Dalam gerakan kali ini, mereka menyasar Desa Ngotet, Rembang, Jawa Tengah. Sebelumnya, mereka sudah berkeliling Jawa Barat dan Bante.
Dalam kegiatan ini, HaloPuan bekerja sama dengan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Rembang dan Idrus Alhas, Komandante Bintang IV PDI Perjuangan Dapil II Jawa Tengah.
Koordinator HaloPuan Poppy Astari mengatakan mereka datang untuk berbagi informasi tentang manfaat super dari daun kelor, tanaman yang banyak tumbuh di tanah Nusantara tetapi sering diabaikan.
Daun kelor yang telah dibuat menjadi bubuk, menurut Poppy bisa membantu perkembangan fisik dan kognitif balita, terutama yang mengalami stunting.
“Bubuk daun kelor sudah teruji di banyak negara berhasil menurunkan angka stunting,” ujar Poppy, dalam siaran persnya, Selasa (25/1).
Komandante Bintang IV Dapil III Jateng Idrus Alhas menambahkan dia datang ke Rembang guna menggabungkan tim HaloPuan dengan DPC PDI Perjuangan dalam melawan stunting.
“Kami berharap ibu-ibu yang hadir pada hari ini untuk melaksanakan apa yang disampaikan oleh penyuluh dari HaloPuan,” kata dia.
Lembaga sosial HaloPuan masih gencar melakukan gerakan melawan stunting dengan PUAN.
- PKN Membantu Pemerintah untuk Mengentaskan Masalah Stunting
- Kaltim Andalkan Data Presisi Geospasial untuk Pembangunan
- Polres Inhu Menanam Cabai Dukung Program Asta Cita terkait Ketahanan Pangan
- 5 Khasiat Daun Kelor yang Ampuh Cegah Penyakit Ini Menyerang Anda
- Tekan Stunting, Pemkot Palembang Luncurkan Dapur Sehat
- Gandeng UNSIKA, Peruri Perkuat Program Penurunan Stunting di Karawang