Melbourne Cup Kian Didominasi Kuda Luar Negeri
Itu tidak terjadi di Australia karena kuda-kuda pacu yang ada di sini kebanyakan dimiliki oleh para sindikat dengan anggotanya banyak.
Menurut statistik satu dari 244 orang di Australia memiliki saham dalam kuda pacuan.
"Para anggota sindikat dan pelatih kuda mereka ingin memenangkan lomba jenis sprinter karena di situlah sumber keuntungan yang besar adalah ketika Anda mensindikasikan seekor kuda jantan," kata Sangster.
"Melatih seekor kuda pacuan jenis stayer bukanlah proses cepat, ini sedikit seperti proses yang memerlukan kesabaran."
Di Eropa, pemilik cenderung lebih kaya dan lebih bersedia menunggu.
"Sangat sulit mengalahkan mereka yang berasal dari Belahan Bumi Utara dalam permainan yang merupakan tradisi mereka sendiri," kata Patrick Clancy dari TBV sebuah badan yang membawahi para peternak kuda pacu di Australia.
Ketika pemilik mengambil kuda pacuan jenis stayer, tidak banyak lomba yang ada dengan hadiah uang besar, dan juga biaya pelatihannya mahal, karena kudanya tidak bisa bertanding segera.
TBV mengatakan perlu adanya perubahan jenis lomba di Australia sehingga pasar kembali mendukung kuda pacu jenis stayer yang berpeluang untuk menang dalam lomba seperti Melbourne Cup.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata