Melbourne Kembali 'Lockdown'. Apakah Ada yang Salah Dari Sistem Hotel Karantina?

Melbourne Kembali 'Lockdown'. Apakah Ada yang Salah Dari Sistem Hotel Karantina?
Sistem karantina yang diterapkan di Melbourne kini menjadi sorotan setelah petugas di hotel karantina terdeteksi positif dan telah berkembang menjadi 13 kasus hingga hari Jumat (12/02). (ABC News: Margaret Paul)

Dalam pembatasan tahap keempat hanya ada empat alasan yang membolehkan seseorang keluar rumah, yaitu berbelanja kebutuhan pokok, menerima atau memberikan perawatan kesehatan, berolahraga, serta bekerja jika tidak mungkin dilakukan dari rumah.

Salah satu masjid di daerah Carlton di Melbourne menunjukkan kegiatan salat Jumat masih berlangsung, karena aturan lockdown baru akan berlaku pada pergantian hari.

"Kami umumkan selepas salat Isya nanti malam, masjid ini akan ditutup hingga hari Rabu tengah malam pekan depan," ujar salah seorang pengurus masjid.

Ia menambahkan, salat berjamaah dan kegiatan keagamaan lainnya ditiadakan selama 'lockdown'.

Melbourne Kembali 'Lockdown'. Apakah Ada yang Salah Dari Sistem Hotel Karantina? Photo: Melbourne secara perlahan mulai kembali pulih setelah sempat menjalani 'lockdown' yang termasuk terlama di dunia. (ABC News: Simon Winter)

 

Sistem karantina sempat dipuji dunia

Sistem karantina yang diterapkan di Australia selama pandemi COVID-19 mendapatkan pujian sebagai "salah satu yang terbaik", karena sangat berhasil mencegah penularan virus dari warga yang masuk kepada warga lainnya.

Tapi hari sistem karantina di Melbourne menjadi sorotan setelah satu kasus di hotel Holiday Inn Melbourne Airport terdeteksi lolos ke masyarakat dan kini berkembang menjadi 13 kasus aktif.

Melbourne dan kawasan lainnya di Victoria sebelumnya telah menjalani lockdown berbulan-bulan lamanya dan baru saja menjalani pelonggaran secara bertahap.

Kasus COVID-19 dari klaster hotel karantina Holiday Inn di Bandara Melbourne telah bertambah menjadi 13 kasus dan memicu Pemerintah negara bagian Victoria untuk kembali memberlakukan 'lockdown' selama lima hari

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News