Melbourne Rayakan Dua Hari Nol Kasus COVID-19
"Kalau kita melandaikan kurva ke angka belasan kasus, dan tidak sampai ke angka hari ini, maka tidak akan pembukaan kembali dengan Australia Selatan, tidak ada pembukaan kembali dengan NSW, masyarakat perbatasan tidak akan bisa berhubungan dengan tetangga di lintas perbatasan," katanya.
"Saya kira penanganan kita merupakan yang terbaik di Australia saat ini."
Dengan penurunan kasus, mulai hari Rabu, banyak bisnis seperti toko, cafe dan restoran boleh dibuka kembali.
Photo: Pemilik cafa di Chapel Street Melbourne Katie Graham mengatakan siap membuka kedainya secepat mungkin. (ABC News)
Salah seorang pemilik cafe Katie Graham sekarang mempersiapkan diri untuk membuka cafenya di kawasan Chapel Stree, dan mengatakan pendapatannnya menurun 70 persen selama lockdown.
"Kami tidak akan bisa bertahan tanpa bantuan pemerintah lewat JopKeeper dan bantuan dari pemilik properti," katanya.
"Ini merupakan masa-masa yang menyulitkan karena kita tidak tahu kapan waktu untuk dibuka lagi, dan kita tidak mau cepat-cepat buka dan menghabiskan uang karena mungkin penutupan akan berjalan lama."
Untuk dua hari berturut-turut tidak ada kasus baru COVID-19 di negara bagian Victoria, Australia
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata