Melbourne Sudah 4 Kali Lockdown Gegara Corona, Kesalahannya Selalu Sama
Jika pandemi COVID-19 dikatakan sebagai perang, seperti yang banyak disebutkan orang, seharusnya tempat khusus karantina ini sudah dibangun, atau setidaknya gagasan itu telah disetujui.
Senin kemarin, dilaporkan virus corona telah ditemukan di pusat perawatan lanjut usia di Melbourne, menjadi sebuah mimpi buruk.
Tapi ini juga menyoroti adanya kesenjangan besar antara janji-janji soal vaksinasi dengan kenyataannya di lapangan.
Tak semua penghuni rumah perawatan lansia sudah mendapat vaksinasi dan para pekerjanya diminta untuk melakukannya sendiri di pusat-pusat vaksinasi.
Padahal mereka adalah pekerja kesehatan yang berada di garis terdepan dan mereka menjadi salah satu penyebar virus corona saat gelombang wabah sebelumnya di Melbourne.
Mengapa mereka tidak diprioritaskan dan mengapa vaksinasi tidak menjadi wajib? Ini juga membuat para pakar kesehatan menggelengkan kepala mereka.
Ini hanyalah salah satu potret dari keterlambatan program vaksinasi di Australia saat ini.
Saat menangani gelombang wabah tahun lalu, pekerja di pusat perawatan lansia seharusnya hanya boleh bekerja di satu lokasi, tapi sepertinya aturan itu dilonggarkan dan saat ini masih terjadi pekerja.
Penyebab 'lockdown' di kota Melbourne kali ini disebabkan alasan yang sama dengan 'lockdown' sebelumnya
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara