Melejitnya Ekspor Sabut dan Arang Kelapa Indonesia
“Produk arang kelapa Indonesia yang paling banyak diekspor ke negara Tiongkok, Irak, Saudi Arabia, Srilangka, Malaysia, Lebanon dan German. Sedangkan produk serabut kelapa Indonesia diekspor ke negara Tiongkok sebesar 31,5 ribu ton atau senilai USD 8,85 juta," kata Kasdi dalam keterangan tertulisnya, Kamis (15/8).
"Ke depan, akses pasar diperluas untuk ekspor arang kelapa dan sabut kelapa serta komoditas turunan kelapa lainnya dengan nilai tambah yang tinggi tetapi belum banyak di kembangkan di Indonesia seperti VCO, Dessicated Coconut, isotonic water, CCO dan minyak goreng kelapa karena selama ini, Indonesia lebih banyak mengekspor mentah atau setengah jadi seperti kopra, kemudian proses nilai tambah dilakukan negara lain," Jelas Kasdi menambahkan.
Perlu diketahui, selama ini Kelapa dibeli Tiongkok, Thailand, dan Filipina. Dan langsung proses pengolahan, penyortiran, pengemasan, penjamin mutu dan konsistensi.
"Indonesia banyak mengekspor mentahnya. Untuk memberi nilai tambah, butuh kerja sama sektor pertanian, industri, dan perdagangan," tutur Kasdi.(jpnn)
Ekspor sabut dan arang kelapa Indonesia ternyata sangat prospektif untuk ditingkatkan.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Kisah Sukses Nasabah PNM Mekaar, Ekspor Olahan Sisik Ikan ke Berbagai Benua
- Kanwil Bea Cukai Banten Terbitkan Izin Fasilitas KITE untuk PT Polyplex Films Indonesia
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Ini Cara Bea Cukai Dorong UMKM Naik Kelas di Pasuruan, Tanjungpinang, dan Jambi
- Lebih dari 32.000 Pengunjung Ramaikan K-Expo Indonesia 2024