Melintas Perbatasan Indonesia-Papua Nugini lewat Pos Skouw Wutung (1)
Pasar RI Banyak Dimanfaatkan Penduduk Papua Nugini
Kamis, 04 Desember 2008 – 08:23 WIB
Di lain sisi, pasar yang bersebelahan dengan markas TNI-AD tersebut banyak dimanfaatkan penduduk Papua Nugini untuk membeli kebutuhan sehari-hari. Penduduk berdarah Melanesia itu keluar masuk dengan pengawasan minim. Dengan kondisi itu, jauh lebih mudah bagi pengacau yang ingin masuk dengan menyamar sebagai penduduk asli yang ingin belanja ke pasar daripada harus membabat jalan hutan yang tak jelas juntrungnya.
Bebasnya penduduk Papua Nugini melintasi perbatasan dilindungi perjanjian internasional. Ini karena wilayah Skouw Wutung masih merupakan tanah adat (ulayat) yang dimiliki penduduk di negara tersebut. Berdasarkan perjanjian yang dibuat kedua negara pada 1993, penduduk Papua Nugini bisa mengelola tanahnya di Wutung dengan melintasi perbatasan, asalkan tidak memindahtangankan hasilnya. Artinya, selama komoditas yang ditanam untuk konsumsi sendiri dan tidak dikomersialkan, sah-sah saja bagi penduduk Papua Nugini untuk masuk ke wilayah Indonesia.
Perbatasan kedua negara sendiri ditandai dengan dua gerbang. Gerbang pertama bertuliskan selamat jalan dan good bye di satu sisi, disisi lainnya bertuliskan selamat datang dan welcome. Hanya berselang dua puluh meter atau masuk ke wilayah Papua Nugini, terdapat gerbang kedua yang bertuliskan Welcome to Papua New Guinea dan Welkam to Papua Niugini. Khas bahasa pidgin, atau juga lazim dikenal dengan sebutan English broken, bahasa yang digunakan oleh negara-negara yang terletak di kepulauan Pasifik, seperti Fiji, Vanuatu, dan Kepulauan Solomon.
Bagi mereka yang memahami bahasa Indonesia dan bahasa Inggris sekaligus akan dengan mudah mencerna makna yang dimaksud. Namun, kalau hanya mengerti salah satu di antara kedua bahasa tersebut, akan kesulitan mencerna artinya.
Indonesia memiliki beberapa daratan yang berbatasan langsung dengan negara tetangga. Selain Kalimantan Barat yang berbatasan dengan Malaysia dan
BERITA TERKAIT
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang