Melirik Pala hingga Gaharu, Bea Cukai Terus Gali Potensi Ekspor Komoditas Daerah
jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai terus mengerakkan industri dalam negeri meningkatkan produksi barang untuk diekspor sebagai upaya membantu pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Bea Cukai memberikan bimbingan dan asistensi ekspor dilakukan kepada pelaku industri di daerah-daerah pada Februari 2021.
Bea Cukai Ambon menggelar diskusi dengan perwakilan Asosiasi Pala Organik Wilayah Maluku membahas ekspor hasil nonperikanan Provinsi Maluku.
Kepala Kantor Bea Cukai Ambon Saut Mulia mengatakan dalam pertemuan Senin 1 Februari 2021, itu mereka menyepakati membentuk tim agar lebih efektif menggali potensi ekspor.
“Kami berharap bisa ambil bagian dalam mendorong ekspor nonperikanan di Provinsi Maluku dan menyamakan langkah atau bekerja sama dengan Asosiasi Pala Organik Wilayah Maluku, sebuah organisasi dengan anggota sekitar 530 orang,” ujar Saut, Selasa (23/2).
Selain dengan Asosiasi Pala Organik Wilayah Maluku, Bea Cukai Ambon juga berdiskusi bersama PT Kamboti Samudera Mandiri membahas hal yang sama.
Menurut Saut, komoditas pala yang telah siap dikirim, dimuat menggunakan kontainer lokal dan dibongkar di Surabaya untuk selanjutnya diekspor.
“Kami mencoba berdiskusi dengan perusahaan agar dapat melakukan ekspor langsung dari Maluku,” katanya.
Bea Cukai memberikan bimbingan dan asistensi ekspor dilakukan kepada pelaku industri di daerah-daerah pada Februari 2021.
- PT Marwi Indonesia Industrial Resmi Kantongi Izin Fasilitas Kawasan Berikat, Ini Harapannya
- Dukung Reformasi Berkelanjutan di Bea Cukai, Bappisus Tekankan Pentingnya Kolaborasi
- Bea Cukai Kalbagsel dan Instansi Terkait Dukung Pelaku Usaha Lokal Tingkatkan Ekspor
- Lewat Program 'Didik', Bea Cukai Tingkatkan Kompetensi Perusahaan Penerima Fasilitas AEO
- Kepala Bappisus Tekankan 3 Hal Penting untuk Dukung Reformasi Berkelanjutan Bea Cukai
- Bea Cukai Melepas Ekspor 13 Ribu Ekor Belut Sawah Hidup Asal Banjarmasin ke Tiongkok