Melki: Sudah Saatnya Tenaga Kesehatan Diberikan Booster Ketiga Vaksin
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi IX DPR Emanuel Melkiades Laka Lena menyoroti banyaknya tenaga kesehatan yang kelelahan, sakit, bahkan meninggal dunia, saat berjuang di garis depan penanganan Covid-19.
Melki, panggilan akrab Melkiades, memberikan beberapa catatan kepada pemerintah untuk menangani pandemi Covid-19, termasuk perhatian kepada para tenaga kesehatan.
Pertama, Melki mendesak kepada pemerintah dan semua pihak untuk melindungi tenaga kesehatan dengan alat pelindung diri (APD) yang berkualitas tinggi saat berjuang di lapangan.
"Kedua, melihat perkembangan dan dampak penularan virus saat ini, sudah saatnya para nakes diberikan booster ketiga vaksin sehingga melindungi mereka dari dampak varian baru yang lebih ganas dan mengkhawatirkan," kata Melki kepada JPNN.com, Kamis (1/7).
Ketiga, Melki menambahkan perlu ada tempat khusus atau isolasi bagi tenaga kesehatan yang positif Covid-19 atau yang perlu dirawat. "Sehingga para tenaga kesehatan diprioritaskan untuk mendapat tempat isolasi atau perawatan saat terkena Covid-19," jelas dia.
Keempat, lanjut Melki, insentif tenaga kesehatan perlu diberikan secara berkala dalam waktu yang ditentukan atau per bulan, sehingga moril mereka beserta keluarga tetap tinggi dalam perjuangan ini.
"Pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta semua pihak terkait perlu memastikan proses pendataan validasi dan pencairan insentif tenaga kesehatan sederhana, mudah. cepat, dan dalam waktu yang ditentukan pasti waktu pencairannya," ujarnya.
Kelima, kata Melki, tenaga cadangan tenaga kesehatan dari berbagai organisasi profesi dan lembaga pendidikan di bawah Kementerian Kesehatan, Kemendikbudristek, pemda atau pihak swasta harus dikoordinasikan dengan baik oleh Kemenkes melalui PPSDM.
Komisi IX meminta pemerintah lebih memperhatikan keselamatan dan kesejahteraan para tenaga kesehatan yang berjuang di garis terdepan penanganan Covid-19. Menurut Melki Laka Lana, sudah saatnya para tenaga kesehatan diberikan booster ketiga vaksin untuk me
- KTKI Perjuangan Tuntut Keppres KKI Dibatalkan demi Masa Depan Profesi
- Khusus Calon PPPK, Ini Info Terkini dari Bu Ani
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- RS Hasan Sadikin Berusia 101 Tahun, Menkes Budi Titip 3 Pesan Penting Ini