Memalukan, Oknum Polisi Dalam Keadaan Mabuk Tembaki Rumah Warga
jpnn.com, MALUKU UTARA - Diduga dalam pengaruh alkohol (mabuk), oknum polisi S membuat gaduh di Desa Sage, Kecamatan Weda Utara, Minggu (15/11) dini hari pukul 03.00 WITA dengan melepas tembakan ke arah rumah warga.
Buntut aksi ‘koboi’ S tersebut, warga panik dan keluar rumah. Untungnya peluru yang keluar dari pistol revolver miliknya tidak sampai mengenai warga hingga jatuh korban .
“Dalam keadaan mabuk, dia mengeluarkan pistolnya dan menembak kearah rumah milik Ahmad Ilyas,” ujar Abo, saksi mata sekaligus pemuda Desa Sagea.
Setelah ‘memuntahkan’ peluru, ia kemudian pergi dengan kendaraannya. Tapi apes baginya. Kendaraan yang ia kendarai tak bisa dikendalikan hingga ia jatuh tersungkur di tanah. Untungnya masih ada warga yang membawanya ke Puskesmas Sagea untuk mendapatkan perawatan. “Sekarang masih dirawat di Puskesmas,” ujar Abo.
Menurutnya, tak hanya sekali S berulah. Sudah sering mabuk dan sangat meresahkan warga Desa Sagea dan sekitarnya.
"Kalau sudah mabuk kerjanya bikin resah dalam kampung. Mestinya sebagai polisi, ia bertanggungjawab dengan keamanan, tapi ini malah berbuat kekacauan," tambah Abo dengan nada kesal.
Agar tak mengulang tingkahnya lagi, ia memita Kapolres Halteng Baron Wuryanto untuk menarik dan memberikan sanksi tegas. "Kami minta kapolres ganti polisi yang tak tahu tugasnya. Jangan tempatkan anggota polisi yang kerjanya hanya minum minuman keras," tambahnya.
Hal senanda disampaikan Ketua Kominfo Pemuda Falcilno, Desa Sagea, Kecamatan Weda Utara, Safi Din. Ia meminta Kapolres Halmahera Tengah untuk memberikan hukumam seberat-beranya sehingga ada efek jera. "Tindakannya sudah melampauhi batas karena aksinya bak koboi. Kami minta Kapolres memberikan saksi tegas padanya sehingga tidak lagi mengulang perbuatanya,"desak Safi.
Diduga dalam pengaruh alkohol (mabuk), oknum polisi S membuat gaduh di Desa Sage, Kecamatan Weda Utara, Minggu (15/11) dini hari pukul
- Pelaku Penembakan di Depok Jadi Tersangka
- Pelaku Curanmor yang Menembak Satpam dan Polisi Akhirnya Didor, Tewas
- Kapolri Minta Jaksa Agung Tindak Polisi yang Terlibat Korupsi Timah
- Kasus Guru Supriyani Dimintai Rp 50 Juta oleh Oknum Polisi, Kapolri: Kalau Terbukti, Pecat!
- Polisi yang Berpose dengan Timses Cagub di Sulut Langsung Digarap Propam
- Dipukul Oknum Polisi, Sopir Taksi Online Mengadu ke Polda