Memasuki Agustus 2020, Pupuk Indonesia Salurkan 5,4 Juta Ton Pupuk Bersubsidi

Memasuki Agustus 2020, Pupuk Indonesia Salurkan 5,4 Juta Ton Pupuk Bersubsidi
Stok pupuk yang disiapkan PT Pupuk Indonesia. Foto dok humas Pupuk Indonesia

Adapun jumlah stok pupuk tersebut dipenuhi oleh lima anak perusahaan Pupuk Indonesia, antara lain: PT Pupuk Kaltim, PT Petrokimia Gresik, PT Pupuk Kujang, PT Pupuk Iskandar Muda dan PT Pupuk Sriwidjaja.

Wijaya menegaskan, Pupuk Indonesia hanya menyalurkan pupuk bersubsidi kepada para petani yang tergabung dalam kelompok tani dan terdaftar dalam sistem elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK).

Penerapan sistem e-RDKK yang diatur oleh Kementerian Pertanian dapat meminimalisir penyelewengan sehingga penyaluran pupuk bersubsidi semakin tepat sasaran. Terlebih melalui sistem ini juga diyakini bisa mencegah terjadinya duplikasi data penerima subsidi.

"Dengan begitu, tugas penyaluran dan pengawasan Pupuk Indonesia dapat lebih optimal, dan yang terpenting subsidi bisa lebih tepat sasaran," tandas Wijaya.(chi/jpnn)

Sebagai komitmen Pupuk Indonesia, terhadap penugasannya, perseroan terus mengoptimalkan proses distribusi pupuk bersubsidi kepada petani.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News