Memasuki Ramadan Harga Daging Tetap Tinggi
Konsumen Indonesia kembali harus membayar harga tinggi untuk bisa menikmati daging sapi pada bulan suci Ramadan, meski ada pasokan daging kerbau beku yang lebih murah dari India.
Menurut laporan media, Badan Urusan Logistik (Bulog) telah mengimpor 5.000 ton daging kerbau beku asal India pekan ini untuk memenuhi permintaan Ramadan dan Lebaran.
Pemerintah RI telah mengizinkan impor daging kerbau India selama hampir 10 bulan, namun agaknya tidak banyak berpengaruh pada harga daging sapi, yang untuk wilayah Jabodetabek masih sangat tinggi yaitu kisaran Rp114.000 per kilogram.
Pasokan daging kerbau beku tersebut dimulai tahun lalu dalam upaya pemerintah menurunkan harga daging sapi. Namun tampaknya kebijakan tersebut tidak berjalan sesuai yang direncanakan. Konsumen tidak mendapatkan harga lebih baik, dan kemungkinan keuntungan diraih oleh orang lain dalam mata rantai pasokan.
Eksportir Australia kurang sibuk
Perdagangan kerbau India mungkin tidak mempengaruhi harga bagi konsumen, namun tampaknya mempengaruhi permintaan ekspor ternak sapi dari Australia.
CEO Northern Territory Cattlemen's Association Tracey Hayes menjelaskan menjelang Ramadan secara tradisional merupakan masa sibuk untuk ekspor ternak, namun permintaan dari Indonesia tahun ini mengalami penurunan.
"Keadaannya sedikit berbeda tahun ini," kata Hayes.
"Saya kira sebagian didorong oleh tingginya harga (sapi Australia), tapi juga bagian dari tantangan kami di Indonesia adalah sekarang ada pesaing kuat dari daging kerbau India," katanya.
Konsumen Indonesia kembali harus membayar harga tinggi untuk bisa menikmati daging sapi pada bulan suci Ramadan, meski ada pasokan daging kerbau beku yang lebih murah dari India.
- Dunia Hari Ini: Harvey Moeis Divonis Enam Setengah Tahun Penjara
- Australia Membutuhkan Pekerja Lepasan yang Cukup Banyak Menjelang Akhir Tahun
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing