Membedah Dampak Positif GPN Terhadap Industri Perbankan
jpnn.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Soekarwo menuturkan, dampak positif Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) terhadap industri perbankan besar.
Sebab, dengan menggunakan kartu GPN, biaya transaksi bisa ditekan.
Dampaknya, biaya operasional perbankan turun sehingga bisa diikuti penurunan suku bunga bank.
’’Jadi, ini bentuk nasionalisme baru dalam industri jasa keuangan. Bahwa proses di lembaga keuangan jadi milik kita. Nah, karena diproses di dalam negeri, data tidak sampai keluar negeri,’’ jelas Soekarwo, Minggu (29/7).
Dirut Bank Jatim Soeroso menjelaskan, hingga akhir tahun, pihaknya menargetkan 410 ribu nasabah sudah beralih menggunakan kartu debit berlogo GPN.
Hingga sekarang, total nasabah tercatat 1.667.000.
’’Alhamdulillah sampai sekarang sudah 175 ribu yang pegang kartu GPN. Harapannya sampai akhir 2021 ada 1,3 juta nasabah,’’ kata Soeroso.
Untuk mendukung pelaksanaan itu, pihaknya akan menyiapkan mesin ATM yang memiliki teknologi cip.
Gubernur Jawa Timur Soekarwo menuturkan, dampak positif Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) terhadap industri perbankan besar.
- OJK Cabut 15 BPR & BPRS, Cek di Sini
- Kredit Bank Mandiri Catat Pertumbuhan di Atas Rerata Industri Perbankan
- 2 Tips Mencegah Serangan Siber di Sektor Keuangan
- Sunarso Dinobatkan The Best CEO in Digital Brand, BRI Borong 12 Penghargaan Bergengsi
- Keren! bank bjb Raih Sertifikasi Great Place to Work
- Kinerja Positif, Bukopin Makin Optimistis Menghadapi Tantangan 2024