Membedah Efek THR dan Gaji ke-13 PNS
jpnn.com, JAKARTA - Oleh: Founder Indosterling Capital William Henley
Ramadan tahun ini menghadirkan kebahagiaan tersendiri bagi para pegawai negeri sipil (PNS), prajurit TNI, anggota Polri, dan para pensiunan.
Sebab, Presiden Joko Widodo mengumumkan telah menandatangani peraturan pemerintah (PP) yang menetapkan pemberian tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13 kepada abdi negara, Rabu (23/5).
Dalam kesempatan itu, Jokowi berharap kebijakan tersebut tidak hanya akan bermanfaat bagi kesejahteraan PNS, prajurit TNI, anggota Polri, dan pensiunan dalam menyongsong Idulfitri.
Dia berharap kebijakan itu juga berdampak kepada peningkatan kinerja para abdi negara secara khusus dan kualitas layanan publik secara umum.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, THR dan gaji ke-13 aparatur negara dan pensiunan tidak hanya dalam bentuk gaji pokok.
Akan tetapi, sudah termasuk tunjangan keluarga, tunjangan tambahan, dan tunjangan kinerja. Dengan demikian, besaran THR dan gaji ke-13 sama dengan take home pay selama satu bulan.
Ramadan tahun ini menghadirkan kebahagiaan tersendiri bagi para pegawai negeri sipil (PNS), prajurit TNI, anggota Polri, dan para pensiunan.
- 3 Tunjangan Ini Wajib Ada untuk Menarik Pelamar Kerja Selain Tawaran Gaji, Apa Itu?
- Inilah Bentuk Pengakuan Kinerja Honorer Sama dengan PNS & PPPK, Alhamdulillah
- Pemkot Ambon Proses Pembayaran Gaji Ke 13 PNS dan PPPK, Rp 24,7 Miliar Disiapkan
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran CPNS Ditutup 2 Juli 2024, Honorer K2 Masih Banyak, Perhatikan Rancangan PP Manajamen ASN
- Gaji ke-13 PNS & PPPK Sudah Masuk, tetapi TPP Belum Cair, Tenang Saja
- Bayar Gaji ke-13 PNS dan PPPK, Pemkab OKU Kucurkan Dana Rp 25,59 Miliar