Membedah Kans Lalu Muhammad Zohri Raih Emas Asian Games 2018
Untuk level Asian Games, catatan waktu 10,18 detik milik Zohri belum ideal. Sebab, para sprinter top Asia sudah menembus waktu sepuluh detik kecil.
Femi Ogunode yang meraih emas pada Asian Games Incheon empat tahun lalu masih menjadi pelari terkuat.
Bintang Qatar yang merupakan atlet naturalisasi dari Nigeria itu punya best time 9,91 detik!
Catatan itu diraihnya saat berlaga di Kejuaraan Asia 2015. Saat ini, memang kecepatan Ogunode tak sebagus dulu.
Namun, dia masih tetap kompetitif. Dalam sebuah kejuaraan di Doha, April 2017 silam, dia masih membukukan catatan waktu 10,13 detik.
Sementara itu, di Kejuaraan Asia 2017, catatan Ogunode turun lagi menjadi 10,26 detik. Saat itu, dia meraih perak.
Peraih emas di kejuaraan tersebut, Hassan Taftian dari Iran, membukukan 10,25 detik.
Dari catatan waktu, di atas kertas Zohri lebih baik. Namun, bisa jadi Kejuaraan Asia memang bukan peak performance mereka.
Pelari cepat Indonesia Lalu Muhammad Zohri bakal menjadi salah satu sorotan utama pada Asian Games 2018 mendatang.
- Warganet: Pembukaan Olimpiade Paris Beda Kelas dengan Asian Games 2018
- Pelari Indonesia Muhammad Zohri Raih Medali Emas di Ajang ASEAN University Games 2024
- Atletik Tambah Dua Atlet ke OIimpiade Paris 2024
- Lalu Muhammad Zohri Fokus Pemulihan Cedera untuk Persiapan Olimpiade Paris 2024
- Inilah Wanita Terkencang di Asian Games 2022
- Lalu Muhammad Zohri Finis Keenam, Indonesia Paceklik Medali