Membedah Progres Program Upaya Khusus Sapi Betina Wajib Bunting
jpnn.com, BALIKPAPAN - Pemerintah sudah mencanangkan program Upaya Khusus Sapi Betina Wajib Bunting (Upsus Siwab) sejak 2017.
Saat ini program itu membuahkan hasil manis. Tingkat kebuntingan sapi pada Juni 2019 telah mencapai lebih dari 50 persen dari target tahun ini.
Di Indonesia, total kebuntingan telah mencapai 50,24 persen atau sebanyak 1,05 juta ekor dari 2,1 juta ekor yang ditargetkan tahun ini.
BACA JUGA: Ada Fasilitas Baru di Perumahan Citra Harmoni
Sementara itu, total akseptor telah mencapai 63,53 persen atau sebanyak 2,25 juta ekor dari tiga juta ekor yang ditargetkan.
Kelahiran telah mencapai 57,69 persen atau sebanyak 969.194 ekor dari 1,68 juta ekor yang ditargetkan tahun ini.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnak Keswan) Kalimantan Timur Dadang Sudarya mengatakan, ada tiga parameter utama yang ditargetkan pada program Upsus Siwab.
Yaitu jumlah kebuntingan, akseptor atau inseminasi buatan (IB) dan jumlah kelahiran.
Pemerintah sudah mencanangkan program Upaya Khusus Sapi Betina Wajib Bunting (Upsus Siwab) sejak 2017.
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Kaltim Raih Peringkat 13 Nasional di Ajang PEPARNAS XVII 2024
- Pembangunan IKN Jadi Daya Ungkit Realisasi Investasi di Kalimantan Timur
- Rudi Mas'ud Maju Pilgub Kaltim, Pengamat: Masyarakat Mesti Tolak Politik Dinasti
- Arutmin Serahkan 6 Ekor Sapi Betina untuk Kelompok Tani
- Pilgub Kaltim: Aktivis Ini Soroti Dinasti Politik Rudi Mas'ud, Dinilai Rawan Konflik Kepentingan