Membunuh Karena Sakit Hati Dikasari
Sabtu, 16 Maret 2013 – 06:47 WIB

Membunuh Karena Sakit Hati Dikasari
Setelah korban dipastikan meninggal, Alanshia menyembunyikan mayat Tony di lemari kerjanya. Selasa malam (12/3) Alanshia memotong-motong tubuh Tony menjadi sebelas bagian dengan menggunakan gergaji besi dan gergaji kayu. Dia memasukkan potongan-potongan tubuh itu ke dalam satu koper, dua kardus, dan lima kantong plastik merah. Kemudian, dia menyembunyikan potongan-potongan itu di atas plafon tempat kerjanya.
Hingga akhirnya, potongan tubuh Tony ditemukan istri korban, Marlina Suparmin, bersama petugas Rabu lalu (13/3). "Setelah memutilasi korban, pelaku panik dan pergi ke Surabaya," terangnya.
Dari tangan pelaku, kata Putut, anggota berhasil mengamankan barang bukti kejahatan berupa gergaji besi, gergaji kayu, cater, pisau, las listrik, kain berlumuran darah, dan dua buah cincin, serta kacamata milik Tony.
"Selain senjata tajam, anggota juga menemukan satu brankas berisi narkoba jenis Key 656 gram, jenis pil 140 butir, 32,35 gram sabu, dan 60 gram serbuk putih yang belum diketahui namanya yang diduga milik pelaku," ujarnya.
JAKSEL--Polisi berhasil mengungkap motif Alanshia, 32, memutilasi Tony Arifin Djomin, 45, menjadi sebelas bagian. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Putut
BERITA TERKAIT
- Belum Sempat Jual Motor Hasil Curian, Pria di Palembang Keburu Ditangkap
- Zenal Abidin Kecam Ulah Paman Perkosa 2 Keponakan di Bogor
- Polisi Tembak Penculik Anak Perempuan di Pasar Rebo, Tuh Pelakunya
- Perampok di Surabaya Menyerahkan Diri ke Polisi Gegara Ingat Ayah yang Sedang Sakit
- Komplotan Perampok Terbongkar Setelah Satu Pelaku Ingat Orang Tua Sakit
- 4 Perampok Sopir Taksi Online di Surabaya Ditangkap, 1 Asal Sidoarjo, 3 Warga Cirebon