Memburu Bukti Baru dari Komputer Nazar
Rabu, 03 Agustus 2011 – 06:00 WIB
Sementara itu, Mabes Polri masih terus mendalami kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilakukan Nazaruddin kepada Anas Urbaningrum. Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Anton Bachrul Alam menuturkan, hari ini (3/8) pihaknya akan memeriksa tiga saksi terkait laporan tersebut.
Namun, mantan Kapolda Jatim itu enggan menuturkan siapa saja pihak-pihak yang akan dimintai keterangan tersebut. "Saya belum bisa pastikan mereka siapa saja," ujarnya di Mabes Polri kemarin.
Saat disinggung apakah tiga orang saksi tersebut adalah orang-orang yang berasal dari kalangan media, mengingat Nazaruddin terus "menyerang" Anas melalui pesan singkat, blackberry messenger, dan sambungan telepon dengan para awak media, Anton enggan menjawab. "Para penyidik belum menyerahkan nama ke saya siapa saja saksinya," kilah Anton.
Yang jelas, kata Anton, para saksi yang akan dimintai keterangan adalah orang-orang yang berkaitan dengan kasus tersebut. (dim/kuh/rdl)
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tampaknya mulai kesal dengan "nyanyian" M. Nazaruddin yang tidak disertai bukti. Apalagi,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prabowo Naikkan UMP 2025 Sebesar 6,5 Persen
- BEST Outlook 2025, Sejumlah Tantangan yang Akan Dihadapi Menuju Indonesia Emas 2045
- Prabowo Pangkas Anggaran Makan Bergizi Gratis Jadi Rp 10 Ribu Per Porsi
- HKN Ke-60, Tangsel Berkomitmen Capai Kota Sehat Bertaraf Internasional
- Dukung Kenaikan Gaji Guru, GP Ansor Soroti Nasib Honorer dan Penerapan yang Merata
- Rampung Diperiksa, PK Alex Semoga Jadi Momentum Perbaikan Sistem Peradilan