Memikul Beban Sebagai Cucu Soekarno & Anak Megawati, Puan Maharani Punya Gaya Kepemimpinan Seperti Apa?
Di antaranya, lanjut dia, RUU Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) yang sempat menghebohkan DPR, kemudian persoalan mikrofon, dan sosoknya yang dikait-kaitkan dengan Ganjar Pranowo sempat menyudutkan posisi Puan.
“Tapi ada keberanian karena akal dan keyakinannya yang menurut saya cukup tegar, dan dia cukup mencermati perkembangan dinamika yang ada dan di dalam proses itu lah yang dia harus lalui, di dalam satu tekanan dan sesuatu yang cukup getir ya buat perasaannya dia,” ucap Aria.
Dia menilai Puan cukup tenang dalam menyikapi berbagai persoalan tersebut. Aria melihat proses kematangan Puan akan makin nampak ketika memimpin DPR dengan fraksi pemenang pemilu, terlepas ada pro dan kontra dalam proses itu.
Mengaitkannya dengan kemungkinan Puan maju sebagai kandidat presiden dalam Pilpres 2024, Aria beranggapan bahwa waktunya masih cukup untuk Puan melakukan upaya yang ditujukan untuk proses elektoral. Beban menjadi pemimpin negara bukan hal yang mudah.
“Saya percaya kalau beliau mau maju dalam kandidat presiden, waktunya masih cukup untuk lebih meng-create, melakukan corrective action di dalam berbagai hal yang lebih ditujukan untuk proses elektoral. Karena mbak ini terlalu lugu juga, terlalu original, belum dipoles-poles,” ujar pria kelahiran 29 Mei 1965 ini.
Secara pribadi, Aria yang cukup dekat dengan Puan menilai ada satu hal yang dianggapnya cukup matang dalam proses berbagai dinamika satu tahun terakhir ini.
“Saya suka mbak (Puan) justru tidak diruntuhkan. Mbak terhantam oleh baliho, mbak dihantam oleh mikrofon, mbak dihantam oleh kasus Jawa Tengah kemarin,” Aria menekankan.
Satu hal yang berkesan baginya tentang sosok Puan adalah dia selalu berusaha semaksimal mungkin untuk menjadi seorang cucu Soekarno yang mendapatkan tugas berbagai jabatan politik.
Tahun 2019 Puan Maharani mencatatkan sejarah setelah dirinya dipilih sebagai perempuan pertama yang menjabat Ketua DPR RI.
- Agung Sebut Pilkada Jateng Jadi Ajang Pertarungan Efek Jokowi vs Megawati
- Debat Pamungkas, Andika Singgung 3,37 Juta Rakyat Miskin di Jateng
- Hasto PDIP Sebut Kedekatan Anies dengan Pram-Doel Akibat Demokrasi yang Dikebiri
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Megawati Dengar Ada Institusi Negara Tak Netral Pas Pilkada, Sampai Pakai Intimidasi
- 7 Hari Jelang Pencoblosan Pilkada, Hasto: Banyak Kandidat dari PDIP Berasal dari Rakyat