Memilukan, Banyak Pihak Bikin Konten Korban Gempa Cianjur Tetapi Tak Beri Bantuan, Siapa Dia?
Pasalnya, kata dia, masyarakat yang datang ke lokasi bencana alam di sekitar posko pengungsian maupun di tempat longsor itu mengakibatkan terjadinya kepadatan lalu lintas.
"Diharapkan kesadarannya kepada masyarakat yang memanfaatkan situasi tersebut untuk membuat konten-konten agar tidak membuat konten tersebut dan alangkah lebih baiknya berpartisipasi langsung kepada saudara kita yang sedang terkena bencana," katanya.
Hingga hari ke-13 pascagempa, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur mencatat ada 334 korban meninggal dunia dan delapan orang masih dalam pencarian.
Kemudian gempa 5,6 Magnitudo itu juga menyebabkan 104 ribu warga Cianjur mengungsi di 224 posko pengungsian terpusat dan mandiri. (Antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo mengatakan banyak warga yang membuat konten medsos itu yang hanya mencari popularitas tanpa berpartisipasi.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Gempa Berkekuatan 5,2 Magnitudo Guncang Sukabumi Bagian Tenggara
- Libur Nataru, Polda Jabar Lakukan Pembatasan Operasional Angkutan Barang
- Menjelang Nataru, Satgas Pangan Polda Jabar Pastikan Tak Ada Hambatan Distribusi Pangan
- J&T Cargo Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Sukabumi dan Cianjur
- Polda Jabar Siapkan Rekayasa Lalin di Puncak Bogor saat Libur Nataru
- Bareskrim Bongkar Jaringan Narkoba Internasional dengan Barbuk Senilai Rp 670 Miliar